Diduga Oknum Kontraktor Mengerjakan Proyek Asal-asalan, Kabid PSDA Cilacap Tutup Mata

Indonesia Investigasi

Cilacap, Jawa Tengah – Hasil Investigasi Tim Media Indonesia Investigasi, pada hari Kamis Tanggal 21 Oktober 2023, dilokasi Proyek:
Nama Pekerjaan: PENINGKATAN D.I GABUH (DAK).
Jangka Waktu: 120 (Seratus dua puluh hari) Kalender.
Nilai Pekerjaan: Rp.1.033.044.000,-
No SP/Tanggal: 602/15.05.22/05.IR.02.008-5/PPK/10 Tanggal 15 Juni 2023.
Tanggal Mulai: 20 Juni 2023.
Tanggal Selesai: 17 Oktober 2023.
Sumber Dana: DAK Kabupaten Cilacap TA 2023. Pelaksana: CV. MANGGALO JAYA, Alamat: Cilacap.

Kami bersama Tim dikejutkan melihat pekerjaan yang diduga sengaja dikerjakan secara asal-asalan, awalnya kami juga sangat terkejut melihat tukang yang lagi bekerja, begitu rombongan tukang melihat kami tiba di lokasi pekerjaan, mereka langsung menghentikan pekerjaannya sembari menjauhi kami.

Kemudian Tim kami langsung menanyakan pengawas dari pihak perusahaan, karena kami ingin ijin untuk mengambil dokumentasi sebagai bukti hasil investigasi dan sekalian ingin konfirmasi. Salah satu tukang yang tidak mau di sebutkan namanya, ia menceritakan bahwa, (D) pengawas dari pihak perusahaan melihat Tim kami tiba di lokasi, (D) langsung kabur, diduga tidak mau bertemu Tim Media kami.

Bacaan Lainnya

Kemudian kami langsung menanyakan Konsultan Pengawas berapa kali dalam satu bulan mereka datang mengawasi pekerjaan proyek ini.
Pihak tukang yang tidak mau di sebutkan namanya ia menjelaskan, “selama saya bekerja di proyek ini belum pernah saya melihat atau bertemu pihak Konsultan Pengawas datang mengawasi proyek ini,” ujarnya.

Kemudian kami satu Tim betul-betul di kagetkan melihat pasangan batu yang dikerjakan oleh tukang yang langsung stop bekerja pada saat melihat Tim Media kami tiba di lokasi pekerjaan, ternyata mereka pada saat pelaksanaan pemasangan batu tidak menggunakan semen campur pasir.mereka memasang batu tersebut menggunakan tanah. Dan kami langsung mengambil dokumentasi foto dan Vidio untuk bukti. Kami perhatikan pekerjaan proyek ini ternyata pasangan batu yang tidak menggunakan semen campur pasir. Mereka langsung memasang plesteran dan acian untuk menutupi pasangan batu campur tanah tersebut, guna agar tidak terlihat oleh siapa pun.

Kemudian kami konfirmasi langsung dengan Warko Kontraktor Pelaksana proyek tersebut. Jawaban Warko, “pekerjaan Proyek saya yang di kerjakan Diwan cukup bagus, tapi yang di kerjakan Rahmat yang kurang bagus. Kemudian Keluarga saya ada yang tugas di KPK, ada juga yang tugas di kejaksaan dan ada juga yang bertugas di Kepolisian, bahkan teman saya banyak Preman,” ujarnya. Kamis (26/10/2023).

Sehubungan luar biasa keterangan Warko Kontraktor Pelaksana proyek tetsebut, kami berharap kepada pihak APH tingkat Provinsi Jawa Tengah, untuk melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Warko dan pihak pihak terkait, agar ada efek jera.

Kami siap memberikan data yang valid dan siap mengantar pihak APH untuk melakukan kroscek lapangan.

(Jumardin//Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *