Gelar Musrenbang Perdana, Said Fadheil: Diharapkan Aspirasi Masyarakat Terserap Dengan Baik

Indonesia Investigasi 

Meulaboh – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) perdana tingkat kecamatan untuk tahun 2026 di Aula Kantor Camat Arongan Lambalek pada Senin (10/3/2025).

 

Musrenbang ini merupakan bagian dari amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017. Forum ini menjadi wadah partisipasi masyarakat dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan daerah.

Bacaan Lainnya

 

Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil, SH, yang mewakili Bupati, menegaskan pentingnya sinergi dalam proses perencanaan pembangunan. “Musrenbang ini menjadi kesempatan bagi seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan masukan, saran, dan gagasan guna memastikan pembangunan daerah berjalan sesuai dengan aspirasi masyarakat dan potensi yang dimiliki,” ujarnya.

 

Lebih lanjut Said menjelaskan, Musrenbang tingkat kecamatan ini menjadi langkah awal dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Tema pembangunan yang diusung mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029, yakni “Mendorong Kemandirian Ekonomi dan Meningkatkan Daya Saing melalui Peningkatan Mutu Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat.” Jelasnya

 

Said Fadheil juga mengajak para pimpinan serta aparatur perangkat gampong (desa)untuk memiliki visi pembangunan yang lebih terintegrasi dan inovatif. “Diharapkan, penyelenggaraan pembangunan pada tahun 2026 dapat lebih terarah, terukur, dan akuntabel, serta mampu menjawab berbagai permasalahan dan isu-isu strategis di daerah,” tambahnya.

 

Musrenbang ini, kata said diharapkan aspirasi masyarakat dapat terserap dengan baik sehingga pembangunan di Aceh Barat semakin berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah, pumgkasnya.

Pos terkait