TPPK Polres Pekalongan Siap Berkolaborasi dengan Satuan Pendidikan untuk Wujudkan Lingkungan Pendidikan yang Menyenangkan

Indonesia Investigasi

Pekalongan, Jawa Tengah – Dalam upaya memelihara keamanan, ketertiban, serta ketahanan pangan di wilayahnya, Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi, S.I.K., M.H. memimpin apel kesiagaan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kajen pada hari Senin (13/05/2024). Kegiatan ini diselenggarakan di lingkungan satuan pendidikan melalui implementasi program “Ayo Rukun”.

Dalam sambutannya selaku pimpinan apel, Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi menyampaikan bahwa pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan merupakan bagian dari episode merdeka belajar.

“Pencegahan dan penanganan kekerasan merupakan tanggung jawab kita, dan untuk itulah saya mengajak gerakan ini kita budayakan di lingkungan kita masing-masing,” ujar Kapolres.

Bacaan Lainnya

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah telah menginisiasi gerakan “Ayo Rukun” sebagai langkah untuk mewujudkan lingkungan pendidikan yang aman.

Menurut AKBP Wahyu Rohadi, keberhasilan gerakan “Ayo Rukun” dan peran TPPK tidak akan tercapai tanpa dukungan dari seluruh masyarakat. Oleh karena itu, seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, orang tua siswa, dan seluruh komponen lainnya, diharapkan aktif bergabung dalam gerakan ini.

“Kolaborasi semua pemangku kepentingan harus hadir di setiap satuan pendidikan agar kita dapat memastikan bahwa lingkungan pendidikan merupakan tempat yang aman bagi seluruh warga pendidikan. Kehadiran lingkungan pendidikan yang aman akan mendorong tumbuh kembangnya minat, bakat, dan talenta peserta didik,” tegas Kapolres Pekalongan.

Kapolres menegaskan bahwa Polri siap untuk berkolaborasi dengan seluruh satuan pendidikan. “Polri adalah pengayom masyarakat, maka saya minta tidak segan-segan jajaran satuan pendidikan mengajak kami untuk berdiskusi berbagai hal yang berorientasi untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi setiap warga masyarakat,” terangnya.

Dalam upaya preventif, Polri juga akan menjadi bagian dari satuan pendidikan untuk menyiapkan peserta didik dari sikap dan perilaku yang mengarah pada kekerasan.

“Dan manakala terjadi tindakan kekerasan, kami akan hadir menjadi bagian dalam upaya melakukan penanganan atas tindakan kekerasan yang terjadi,” kata Kapolres.

Melalui apel kesiagaan ini, AKBP Wahyu Rohadi berharap dapat menjadi momentum untuk bersama-sama mewujudkan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan menyenangkan.

“Dari momentum apel ini, mari kita bulatkan tekad untuk mengasuh anak-anak kita dengan fokus pada cita-cita dan masa depan mereka. Kita laksanakan tugas sebagai TPPK melalui aksi nyata di satuan pendidikan masing-masing, dan saya tegaskan bahwa Polri siap berkolaborasi untuk mewujudkan lingkungan pendidikan yang menyenangkan,” pungkas Kapolres.

(ARIYANTO/Humas Polres Pekalongan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *