Cilacap, Jawa Tengah – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bekerja sama dengan Indonesian Young Scientist Association (IYSA) menggelar kompetisi tingkat Nasional, National Applied Science Olympiad (NASPO), diikuti oleh 232 tim pelajar dan mahasiswa se-Indonesia, dan kompetisi tingkat Internasional, Indonesia International Applied Science Olympiad (I2ASPO), diikuti oleh 300 tim pelajar dan mahasiswa dari berbagai negara, seperti Indonesia, Turki, Thailand, Vietnam, Puerto Rico, Philipina, Uni Emirat Arab, Kazakhstan, Romania, Singapura, Iran, Malaysia, dan Hongkong.
Kompetisi NASPO dan I2ASPO diselenggarakan secara hybrid di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada tanggal 19-21 Desember 2023. Dalam kompetisi NASPO, tim SMA Negeri 1 Maos berhasil meraih Medali Emas dengan karyanya berjudul “Permainan Kartu Kuartet Aksara Jawa sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Huruf Jawa.” Tim ini menciptakan permainan kartu kuartet bernama Kartu Beja untuk membantu para pelajar menguasai baca dan tulis aksara Jawa.
Sementara dalam ajang I2ASPO tingkat internasional, tim SMA Negeri 2 Cilacap meraih Medali Emas dengan karya penelitian berjudul “The Discourse on Restricting Marriage for PLHIV in Cilacap Regency.” Tim ini mengulas wacana pembatasan nikah bagi ODHA di Kabupaten Cilacap yang akhirnya tidak direalisasikan setelah diskusi panjang.
Di lain pihak, tim SMA Negeri 1 Maos meraih Medali Perak dengan penelitian bertajuk “Optimizing The AquaCrop Model for Predicting Agricultural Yields Using Agroclimatic Caping.” Penelitian ini berupaya meningkatkan akurasi aplikasi AquaCrop dengan Caping Agroklimat untuk memprediksi hasil pertanian.
Kepala SMA Negeri 2 Cilacap, Dra. Masripah, M.M.Pd, menyatakan kebanggaannya terhadap pencapaian siswa-siswinya. Begitu pula dengan Kepala SMA Negeri 1 Maos, Amin, S.Pd., M.Pd, yang merasa senang dan bangga dengan prestasi siswa-siswinya. Mereka berharap prestasi tersebut dapat memotivasi teman-teman sesama siswa untuk terus berkarya dan berprestasi.
”Alhamdulillah, ini adalah kado akhir tahun 2023 dan pencapaian yang luar biasa serta membanggakan dari pelajar-pelajar Cilacap dalam ajang kompetisi sains dan teknologi tingkat Nasional dan Internasional. Selamat dan sukses selalu untuk para Juara!” ujar Amin.
(Wd/Kominfo/Jumardin)