WBP Lapas Banjarbaru Sukses Panen Komoditi Pertanian, Wujud Kemandirian Pembinaan

Indonesia Investigasi

Banjarbaru, Kalsel – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjarbaru panen hasil pertanian komoditi tanaman holtikultura atau termasuk tanaman pangan dari program pembinaan kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Jenis komoditi pertanian salah satu wujud kemandirian binaan tersebut berupa jagung manis dan kacang tanah, Kamis (20/6).

Panen dilakukan oleh Kepala Lapas (Kalapas), I Wayan Nurasta Wibawa, bersama Pejabat Struktural, Staf Sub Seksi Kegiatan Kerja, serta Warga Binaan.

Bacaan Lainnya

“Panen ini adalah wujud keberhasilan program pembinaan kemandirian yang kita berikan kepada warga binaan. Saya sangat bangga melihat warga binaan yang semakin produktif, ini penting sebagai bekal keterampilan bagi mereka guna menjalani hidup yang lebih baik setelah kembali ke masyarakat,” kata Wayan.

Diungkapkan Wayan, keberhasilan panen jagung manis dan kacang tanah ini adalah hasil kerja tim antara petugas dan warga binaan, mulai dari persiapan media tanam, pemilihan bibit, penanaman, perawatan lahan, pencegahan hama, hingga pemanenan.

“Hari ini kita memanen 200 kilogram jagung manis dan 20 kilogram kacang tanah yang telah ditanam oleh Warga Binaan sejak 3 bulan yang lalu. Kedepan, lahan ini akan kita jadikan sebagai sentra buah-buahan yang akan kita tanam buah-buahan yang bisa dikonsumsi oleh masyarakat,” ungkap Wayan.

Sementara itu, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana / Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Bagus Paras Etika, menambahkan hasil panen tersebut akan dipasarkan ke pihak ketiga.

“Hasil penjualannya kita setorkan Penerimaan Negara Bukan Pajak, dan untuk keperluan bercocok tanam kembali,” jelasnya.

“Kita juga mengapresiasi hasil kerja produktif warga binaan dengan memberikan premi yang dapat mereka gunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” imbuh Bagus.*

(Rhn)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *