Indonesia Investigasi
Aceh Utara – Kelangkaan gas elpiji 3 kg kian dirasakan oleh masyarakat, terutama di kalangan rumah tangga. Seorang ibu rumah tangga yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan keluhannya kepada media ini pada Jumat (18/10/2024) dengan nada sedih.
“Bayangkan, biasanya kami beli di pangkalan seharga Rp18.000, sekarang ini sudah mencapai Rp35.000 hingga Rp40.000 kalau beli di toko,” katanya.
Kondisi ini membuat banyak warga Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara kesulitan, terutama mereka yang sangat bergantung pada gas elpiji untuk keperluan memasak sehari-hari. Beberapa warga menduga adanya permainan harga di tingkat pangkalan
“Ada dugaan pangkalan bermain, makanya harganya melonjak tinggi. Kami berharap pemerintah segera menindaklanjuti masalah ini,” tambahnya.
Meningkatnya harga gas elpiji 3 kg ini menambah beban bagi rumah tangga yang sudah menghadapi tekanan ekonomi.
Banyak warga berharap pemerintah segera turun tangan untuk memastikan distribusi dan harga gas tetap stabil, serta menindak oknum yang terlibat dalam permainan harga.
Penulis : Muslim
