Warga Gampong Rayeuk Pange Ajukan Mosi Tidak Percaya Terhadap Geuchik

Warga ajukan mosi tidak percaya terhadap pemerintah desa/geuchik.(Foto/istimewa)

Indonesia Investigasi

 

LHOKSUKON, ACEH – Sejumlah warga Gampong Rayeuk Pange, Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara, secara resmi menyatakan mosi tidak percaya terhadap Geuchik (kepala desa) yang saat ini menjabat. Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah pertemuan terbuka di meunasah gampong pada Rabu malam (11/6), yang dihadiri oleh tokoh masyarakat, aparatur gampong, serta tuha peut.

 

Bacaan Lainnya

Mosi tidak percaya ini dilatarbelakangi oleh berbagai dugaan ketidaksesuaian dalam pengelolaan anggaran desa, kurangnya transparansi dalam pengambilan keputusan, serta minimnya komunikasi antara geuchik dengan warga dalam kurun 3 tahun terakhir ini.

 

“Kami merasa aspirasi masyarakat selama ini tidak diindahkan. Banyak program tidak berjalan sesuai harapan, dan informasi keuangan desa tidak pernah dipublikasikan secara terbuka,” ujar Syibran salah satu tokoh masyarakat, saat memberikan pernyataan kepada wartawan.

 

Hal senada juga dikuatkan dari keterangan Muhammad Dahlan yang merupakan ketua tuha peut gampong Rayeuk Pange, selama ini geuchik sangat tertutup terkait pengelolaan dana desa, kami sudah sangat kewalahan menerima keluhan dari warga, dan malam ini merupakan bagian dari aksi kekecewaan yang selama ini di pendam warga.

 

Warga mengharap agar Inspektorat dan Kejaksaan bekerja profesional dan bertanggung jawab dalam melakukan pengawasan dan penindakan. Mengingat, keterlibatan tuha peut dalam pengawasan sudah tidak diindahkan lagi guna menumbuhkan kembali proses pembangunan desa berjalan lebih transparan dan efektif.

 

Surat mosi tidak percaya yang telah ditandatangani oleh lebih dari 50-an warga, rencananya akan segera diserahkan ke pihak kecamatan untuk ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku.

 

Sementara itu, Geuchik Gampong Rayeuk Pange belum tersambung setelah beberapa kali dihubungi untuk konfirmasi terkait aksi ini.

 

Camat Pirak Timu Julfar Abdar, S.STP., M.A.P. yang dihubungi via chat whatsapp, segera menindak lanjuti perihal ini, ” insya allah akan kita panggil geuchik yg bersangkutan hari ini ke kkantor,kita minta keterangan terkait apa yg terjadi di gampong” balas Julfar.

 

Abel Pasai

Pos terkait