Karang Intan, Kalimantan Selatan – Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan terus mendorong peningkatan kualitas kerohanian bagi para warga binaannya melalui program tadarus Al-Qur’an. Di Masjid At-Taubah Lapas, warga binaan yang aktif dalam pembinaan kerohanian tadarus Al-Qur’an berhasil menyelenggarakan kegiatan khataman.
“Kegiatan tadarus Al-Qur’an rutin diadakan setiap hari Sabtu, dan hari ini merupakan momen khatam bacaan mereka,” ungkap Fitriadi Sukma, Kepala Subseksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, pada Sabtu (20/01/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Fitriadi memberikan arahan sebagai pejabat baru di Lapas Narkotika Karang Intan, terkait pentingnya keaktifan warga binaan dalam mengikuti berbagai program pembinaan yang diselenggarakan oleh Lapas.
“Kita mengajak warga binaan untuk aktif dan konsisten mengikuti program-program keagamaan di Masjid At-Taubah. Program ini tidak hanya mencakup tadarus Al-Qur’an, tetapi juga kegiatan baca-tulis, maulid habsyi, shalawat burdah, jalail khairat, dan pengajian ilmu tasawuf,” tambahnya.
Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo, menyatakan bahwa kegiatan tadarus Al-Qur’an menjadi sarana bagi warga binaan untuk mengembangkan pribadi yang lebih baik.
“Membaca Al-Qur’an membantu warga binaan untuk introspeksi diri dan ber muhasabah. Al-Qur’an juga menjadi petunjuk dan pedoman hidup bagi mereka, memastikan mereka tidak tersesat dalam menjalani kehidupan setelah menjalani pembinaan di Lapas Narkotika Karang Intan,” ujarnya.
Wahyu Susetyo juga memberikan apresiasi kepada jajaran pembinaan Lapas Narkotika Karang Intan yang secara aktif membimbing warga binaan untuk tetap semangat mengikuti pembinaan yang diselenggarakan oleh Lapas.
“Semoga usaha bersama ini mendapatkan ridha dan berkah dari Allah SWT,” tambahnya.
(Rhn)