Viral Komite Sekolah 2X Datangi Kantor Disdikbud,Terkait Dugaan Pungli SDN10 Surau Gadang. Pihak Disdikbud Kota Padang Belum Ada Tanggapan

Indonesia Investigasi

Kota Padang – SDN 10 Surau Gadang,Terkait pemberitaan yang viral mengenai dugaan pungutan liar (pungli) di SDN 10 Surau Gadang, Ketua komite Sekolah ke SDN10 Surau gadang kecamatan Nanggalo Kota Padang Sumatera Barat, Uda Jon pun datangi Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang,Rabu 22/08/2024.Namun Sampai saat ini Tgl 08/10/ 2024 tidak ada respon atau tindakan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang. 31/08/24
Menurutnya, Jon nekat mendatangi Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang tersebut, guna meminta tanggapan secara langsung kepada Kadisdikbud Kota Padang, terkait viralnya berita dugaan pungli di SDN10 tersebut.Namun dua kali upaya tersebut tidak bisa bertemu Kadisdikbud Kota Padang.

“Saya sudah lama kesal atas perlakuan oknum guru di SDn 10 Surau gadang ini, tapi Saya merasa sendirian untuk berontak. Sementara orang tua murid yang lain, kesannya takut bicara. Kemudian viral pemberitaan dugaan ungli di medsos.Saya kira ini bisa menggugah pihak pihak yang peduli terhadap ketetapan dan aturan kemendikbud.Tapi apa yang terjadi, justru dari disdikbud sendiri tidak ada tanggapan sama sekali”
Ujar uda Jon.
Disaksikan awak media, Kadisdikbud kota Padang selalu berdalih banyak banyak tamu saat akan ditemui.
Begitu disampaikan ibu DY yang mengaku baru kepada3hari ditugaskan di kantor Disdikbud kota Padang.
Uda Jon selaku Ketua komite SD 10 Surau gadang pernah bekerja di dinas pendidikan sebagai Kabag perencanaan, yang baru pensiun pada tahun 2019,sangat prihatin terhadap SDn 10 Surau gadang.
Terhadap Disdikbud kota Padang ,
Bapak komite berharap di tindak lanjuti. Tetapi kekecewaan yang dituai karena hingga berita ini ditayangkan, pihak disdikbud kota Padang tidak ada reaksi sama sekali.

“Harapan saya selaku Ketua Komite Sekolah,kepada kalangan Masyarakat , terutama wali murid supaya jangan takut pada tekanan dan intimidasi dari oknum guru.Jika ada bukti silahkan laporkan kepada saber pungli.Nama pelapor akan dirahasiakan”
Pungkas Jon.

Bacaan Lainnya

(Pewarta
Emawati)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *