UKM-PK UTU Bantu Pemadaman Karhutla di Aceh Barat

Indonesia Investigasi

Meulaboh – Unit Kegiatan Mahasiswa Penanggulangan Kebencanaan Universitas Teuku Umar (UKM-PK UTU) Ikut membantu proses pemadaman Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat.

Pembina UKM-PK UTU, Irsadi Aristora, S. Hut, MH, menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan tersebut langsung menuju ke lokasi untuk ikut membantu lakukan pemadaman.

“Alhamdulillah hari ini para relawan kebencanaan UTU ikut membantu proses pedamana api yang sempat membesar dan bisa di kendalikan, terimakasih kepada seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut,” pungkas pak Wiro sapaan akrabnya.

Bacaan Lainnya

Diketahui bahwa BPBD Kabupaten Aceh Barat melaporkan bahwa terjadi kebakaran lahan di Jalan Alue Peunyareng, Gampong Gunong Kleng, Kecamatan Meureubo, pada Rabu (19/3/2025) pukul 16.30 WIB.

Menurut laporan, kebakaran lahan tersebut melibatkan lahan warga seluas ±1,5 Ha. BPBD Aceh Barat dan Damkar Pos Meureubo bergerak cepat ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan awal.

“Kami menerima informasi tentang kebakaran lahan dan langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penanganan,” kata Kepala BPBD Aceh Barat, T. Ronal Nehdiansyah.

Penyebab kebakaran lahan tersebut masih dalam penyelidikan. Namun, upaya penanganan telah dilakukan oleh BPBD Aceh Barat dan Damkar Pos Meureubo.

“Kami berharap kebakaran lahan ini dapat segera dipadamkan dan tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar,” tambah Kepala BPBD Aceh Barat.

Dirinya berharap agar api dapat segera pada mengingat beberapa rumah dengan pondasi dari kayu yang berada di dekat area Karhutla Tersebut.

“Kami berharap kebakaran lahan ini dapat segera dipadamkan dan tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar mengingat di samping lahan terbakar ini merupakan kawasan-kawasan Pemukiman yang dominan kawasan tersebut merupakan rumah-rumah kayu”

BPBD Aceh Barat dan Damkar Pos Meureubo bekerja sama dengan Koramil setempat, Polsek setempat, UKM PK UTU, RAPI, dan masyarakat untuk menangani kebakaran lahan tersebut.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *