Indonesia investigasi
Trenggalek, Jatim – Sebanyak 613 karateka dari 13 Dojo di Kabupaten Trenggalek Jawa Timur melaksanakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) sabuk karate mulai dari sabuk Putih hingga sabuk coklat, bertempat di GOR SMAN 1 Trenggalek, Minggu (10/12/24).
Arasely Salsabela Mulven karateka paling junior di kelas sabuk hijau turut serta dalam kegiatan tersebut. Alhasil secara administratif sudah pasti dinyatakan secara sah dan meyakinkan menyandang sabuk terbarunya yaitu sabuk biru atau setara penurunan kyu dari kyu 7 ke kyu 6.
Saat dikonfirmasi, ayah Arasely mengatakan turut gembira atas capaian kenaikan sabuk ini, tentunya sebagai energi semangat baru untuk menjalani kejuaraan karate ke depan, baik itu ditingkat nasional ataupun internasional. “Saya senang dan bangga atas kenaikan sabuk Arasely,” ungkapnya.
Rohmad Karim yang menjabat sebagai Ketua Pengurus Cabang Karate Inkai Kabupaten Trenggalek, saat dikonfirmasi mengatakan, “Karate merupakan salah satu jenis beladiri sangat relevan diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat umum, latihan Karate ini dilaksanakan sebagai upaya dalam membina fisik dan mental para generasi muda agar selalu siap dalam menghadapi masalah-masalah fundamental ke depannya.”
Ketua Tim Penguji menyampaikan selamat kepada seluruh peserta baik itu yang naik tingkat secara reguler ataupun yang naik tingkat sebagai predikat terbaik dengan konsekuensi mendapatkan penghargaan dua tingkat yang lebih tinggi, disampaikan kepada seluruhnya bahwa telah berhasil lulus dalam Ujian Kenaikan Sabuk Karate tersebut.
Iapun menekankan kepada para karateka agar dapat terus meningkatkan kemampuan serta menggali potensi yang ada pada diri masing-masing, sehingga diharapkan ke depan akan sering terlibat dalam berbagai kejuaraan nasional open ataupun internasional open yang kemudian dapat memberikan sumbangsih prestasi untuk mengharumkan nama daerah.*
(Red)
