Indonesia Investigasi
BIREUEN, 12 Oktober 2025 — Berawal dari informasi salah seorang pengurus RAPI, Deka Sufria (JZ01FCC), yang juga merupakan warga Gampong Alue Udeung, melaporkan melalui jalur radio bahwa Meunasah di desanya mengalami kebakaran.
Informasi itu segera diteruskan melalui jaringan komunikasi RAPI hingga sampai ke Akiel Azizi (JZ01FBQ), Ketua Lokal RAPI Kota Juang, yang dengan sigap langsung meluncur menuju Posko Damkar Juang Merah Bireuen untuk menyampaikan laporan secara langsung.
Berkat kecepatan dan ketepatan informasi dari anggota RAPI, mobil pemadam kebakaran dapat segera bergerak ke lokasi tanpa menunggu waktu lama.
Langkah cepat ini menjadi bukti bahwa radio komunikasi masih menjadi alat vital di wilayah yang tidak memiliki sinyal handphone, seperti Alue Udeung.
Peristiwa malam itu sekaligus menjadi pengingat bahwa RAPI bukan hanya komunitas komunikasi, tetapi juga barisan relawan kemanusiaan yang selalu hadir di saat masyarakat membutuhkan.
Koordinasi cepat, jaringan luas, dan semangat tanpa pamrih menjadi kekuatan utama RAPI dalam setiap aksi kemanusiaan.
“Informasi dari anggota RAPI sangat akurat dan langsung dipercaya, terbukti mempercepat respons pemadam ke lokasi,” ungkap salah satu petugas di lapangan.
Melalui kejadian ini, RAPI Bireuen sekali lagi menegaskan komitmennya untuk siaga, sigap, dan solid di setiap keadaan — menjaga semangat kebersamaan demi kemanusiaan.
RAPI Bireuen — Satu Frekuensi untuk Kemanusiaan.
Muhammad Yanis