Indonesia InvestigasiĀ
PEKALONGAN – Indonesia investigasi. com – Seorang wanita muda berinisial NK (26), warga Kelurahan Pringrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, akhirnya bisa bernapas lega. Pria yang mengaku sebagai dokter dan menipunya dalam kasus CPNS kini resmi ditahan.
“Alhamdulillah, orang yang mengaku dokter dan menipu saya sudah ditahan. Sekarang saya bisa tidur nyenyak,” kata NK kepada awak media, Sabtu (26/7/2025), dengan senyum lega.
NK menjadi korban dugaan penipuan CPNS formasi kesehatan. Ia mengaku telah menyerahkan uang sebesar Rp150 juta dengan iming-iming lolos seleksi CPNS. Namun, janji itu tak kunjung ditepati hingga akhirnya ia melapor ke polisi.
NK mengapresiasi langkah cepat aparat kepolisian, terutama Unit I Pidum Satreskrim Polres Pekalongan Kota yang menangani kasus tersebut.
“Saya juga berterima kasih kepada pengacara saya, Didik Pramono, dan Polsek Pekalongan Barat yang sejak awal menerima laporan saya,” ujarnya.
Kuasa hukum korban, Didik Pramono, S.H., juga mengapresiasi proses penanganan perkara yang dinilainya profesional dan sesuai prosedur. Saat ini, berkas kasus sudah P19 dinyatakan lengkap P21 dan segera dilimpahkan ke kejaksaan.
“Unit I Pidum Polres Pekalongan Kota bekerja sangat luar biasa dan profesional,” kata Didik.
Sebelumnya, mediasi sempat ditempuh sejak laporan pertama pada 5 Februari 2025. Namun, pelaku beberapa kali mangkir dari janji pengembalian uang.
“Pelaku sempat janji kembalikan uang 11 Februari, lalu mundur ke tanggal 18, terus 28, tapi ujung-ujungnya tidak datang juga. Dari situ saya yakin ini penipuan,” ujar NK.
( ARI)