Prediksi Bill Gates: Manusia Bekerja Cukup 3 Hari dalam Seminggu

Indonesiainvestigasi.com

Info Digital – Perkembangan teknologi yang pesat mengundang kekhawatiran mengenai penggantian peran manusia. Namun, Bill Gates, tokoh ternama dalam teknologi, memiliki prediksi berbeda. Ia memproyeksikan bahwa teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), dapat membantu manusia untuk bekerja lebih santai, mengurangi waktu kerja dari lima hari menjadi tiga hari dalam seminggu.

Menurut laporan dari Business Insider, Gates menyatakan bahwa berkat teknologi canggih, manusia tidak perlu lagi bekerja secara intens. Dalam sebuah siniar (podcast) ‘What Now?’ oleh Trevor Noah, Gates mengungkapkan pandangannya, “Berkat teknologi, manusia tidak perlu bekerja terlalu keras. Jika pada akhirnya Anda berada di lingkungan masyarakat yang hanya harus bekerja tiga hari seminggu, mungkin itu tidak akan jadi masalah.”

Gates menekankan bahwa ada kemungkinan masa depan di mana teknologi akan “membuat semua makanan dan barang-barang lainnya,” mengurangi kebutuhan manusia untuk bekerja lima hari dalam seminggu untuk mencukupi kebutuhan hidup.

Bacaan Lainnya

Meskipun Gates melihat dampak positif dari kecerdasan buatan, ia juga mengakui risiko tinggi yang dimilikinya jika disalahgunakan. Pada Juli 2023, Gates mempublikasikan postingan blog yang membahas potensi dampak AI, mengatakan, “Saya tidak berpikir dampak AI akan sebesar Revolusi Industri, tetapi dampaknya pasti akan sebesar pengenalan PC (Personal Computer). Aplikasi pengolah kata tidak menghilangkan pekerjaan kantor, tetapi mengubahnya selamanya.”

Selain Gates, CEO JPMorgan, Jamie Dimon, juga memperkirakan bahwa generasi pekerja berikutnya dapat bekerja hanya 3,5 hari dalam seminggu berkat AI. “Anak-anak Anda akan hidup sampai usia 100 tahun dan tidak menderita kanker berkat teknologi. Mereka mungkin hanya akan bekerja tiga setengah hari dalam seminggu,” ujar Dimon.

Saat ini, sejumlah perusahaan di Amerika Serikat dan beberapa negara lain telah menguji efektivitas empat hari kerja dalam seminggu, dengan beberapa melaporkan hasil positif terkait peningkatan keseimbangan dan efisiensi dalam kehidupan kerja.

(Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *