Polsek Bilah Hilir Diduga Mandul, Mafia BBM Subsidi HR Tetap Bebas Beroperasi.

 

Indonesia Investigasi

 

LABUHAN BATU, SUMUT – Dugaan keterlibatan aparat penegak hukum kembali mencuat di Kabupaten Labuhan Batu. Polsek Bilah Hilir kini menjadi sorotan tajam masyarakat, diduga mandul dan bahkan “memelihara” mafia penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang kian merajalela.

Bacaan Lainnya

 

Sosok HR, warga Desa Sei Kasih, Kecamatan Bilah Hilir, diduga kuat sebagai bos besar mafia BBM subsidi di wilayah tersebut. Aktivitas haram penimbunan BBM yang jelas melanggar hukum, justru seolah-olah dibiarkan begitu saja tanpa tindakan tegas dari pihak kepolisian setempat. Masyarakat menilai, Polsek Bilah Hilir bersikap tumpul dan tidak mampu atau tidak mau menindak pelaku utama yang sudah lama beroperasi di wilayahnya.

 

“Jangan-jangan Kapolsek dan Kanit Reskrim-nya sudah ‘disetor’,” ujar salah satu warga setempat yang enggan disebutkan namanya karena alasan keamanan. Pernyataan tersebut menggambarkan kekecewaan masyarakat atas tidak adanya penindakan terhadap praktik ilegal yang sudah berjalan bertahun-tahun.

 

Kegiatan HR dalam menyalahgunakan BBM bersubsidi ini diduga telah mengakibatkan kerugian besar bagi negara, serta menciptakan kelangkaan dan ketidakadilan distribusi BBM di kalangan masyarakat kecil. Ironisnya, dugaan kuat tentang praktik kolusi dan pembiaran oleh aparat penegak hukum seakan mempertegas bahwa hukum hanya tajam ke bawah dan tumpul ke atas.

 

Aktivis dan tokoh masyarakat Bilah Hilir pun mulai angkat bicara. Mereka mendesak Kapolres Labuhan Batu hingga Polda Sumatera Utara untuk segera turun tangan membongkar jaringan mafia BBM ini, serta memeriksa secara serius keterlibatan oknum aparat yang diduga turut bermain dalam bisnis haram tersebut.(26/07/2025)

 

“Jika dibiarkan, ini akan menjadi preseden buruk bagi penegakan hukum dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Harus ada tindakan nyata, bukan sekadar wacana,” ujar salah satu tokoh pemuda Bilah Hilir.

 

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Polsek Bilah Hilir maupun Kapolres Labuhan Batu. Sementara itu, masyarakat berharap agar institusi kepolisian benar-benar membersihkan diri dari oknum-oknum yang memperdagangkan hukum demi kepentingan pribadi.

 

 

Penulis : Chairul Ritonga

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *