Jepara, Jawa Tengah – Penjabat Bupati Jepara, H. Edy Supriyanta, mendorong partisipasi aktif Camat dan Petinggi se-Kabupaten Jepara dalam mengusulkan program kegiatan sesuai kebutuhan masyarakat serta membahas rencana penggunaan Dana Desa dan alokasi Dana Desa Tahun 2024. Sosialisasi Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2024 diselenggarakan di Pendopo R.A Kartini pada Senin (4/03/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsospermades) Edy Marwoto, Inspektorat Maria Ulfa, dan perwakilan dari Bank Jateng Cabang Jepara yang juga menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut.
“Penyamaan persepsi, sinkronisasi kegiatan Pemkab dan Desa, serta pencegahan penyimpangan adalah hal yang harus diperhatikan dalam pengelolaan keuangan desa,” ujar Pj Bupati Jepara dalam sambutannya.
Untuk mencapai tujuan Undang-undang Desa DD & ADD dan bantuan keuangan lain, Pj Bupati menekankan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes).
“Dengan akumulasi penganggaran APBDes dari PADes, Dana Transfer, dan Pendapatan lainnya yang sah, 184 Desa di Jepara rata-rata setiap tahunnya mencapai setengah triliun rupiah. Saya berharap, jumlah ini terus ditingkatkan untuk kesejahteraan dan pembangunan di Desa masing-masing,” ungkap H. Edy Supriyanta.
Selain itu, ia juga mengajak untuk melaksanakan kegiatan dengan mengutamakan sumber daya lokal yang ada di Desa atau secara swakelola.
Kepala Dinas Dinsospermades Edy Marwoto menegaskan bahwa baik bantuan dari Kabupaten maupun Provinsi harus dilaksanakan secara swakelola sesuai arahan dari KPK.
Sosialisasi ini diharapkan menjadi wadah informasi bagi para Camat dan Petinggi agar penggunaan Dana Desa dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakat.
(Red/DiskominfoJepara/Orik)
