Indonesia Investigasi
Bireuen, Aceh – Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), meminta Penjabat (Pj) Bupati Bireuen, Aulia Sofyan, Ph.D, agar segera evaluasi kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) para Geuchik atau kepala desa dan perangkat akan di gelar di luar daerah.
Hal tersebut di sampaikan oleh Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Bireuen, Muhammad Zubir, SH, MH, CPCLE, CPM, CPARB melalui rilisnya kepada media, Selasa (28/05/24).
“Pelaksanaan Bimtek menguras Dana Desa (DD) harus dievaluasi oleh Pj. Bupati Bireuen, Aulia, Kegiatan Bimtek seperti ini seringkali dilakukan, bahkan banyak yang dilakukan diluar daerah,” kata Muhammad Zubir.
Sambung YARA, “Ada yang mengatasnamakan institusi tertentu, ini perlu dievaluasi apa hasil selama ini dari bimtek dilakukan, banyak bimtek terkesan dipaksakan, Pj. Bupati harus menghentikan kegiatan seperti ini karenq bukan prioritas,” jelas Zubir.
“Bahkan pelaksanaan Bimtek juga telah mengabaikan arahan Pj. Bupati Bireuen, yang mana Pj. Bupati beberapa waktu lalu pernah mengeluarkan Surat Edaran No. 800.1.8.2/603, Surat Edaran Pj. Bupati Bireuen isinya melarang Bimtek keluar daerah, tetapi tetap dikangkangi dan dipaksakan, terkesan Pj. Bupati seperti tidak ada harga diri dibuat oleh penyelenggara Bimtek,” tambah Ketua YARA Bireuen.
“Kita meminta Pj. Bupati Bireuen untuk memanggil Dinas terkait membidangi pembinaan penyelenggara pemerintahan desa serta inspektorat untuk memastikan sistem pengelolaan keuangan Gampong harus dikelola dan difungsikan sesuai kebutuhan dan tepat sasaran,” papar Zubir mengakhiri.*
Joy MA