Indonesia Investigasi
Banjarmasin, – Tiga orang petugas dari Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Karang Intan mengikuti Pelatihan Pengelola Perpustakaan yang diadakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan. Pelatihan ini diadakan khusus untuk petugas dari Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan di seluruh Provinsi Kalimantan Selatan. Selasa(6/8/2024).
Petugas yang mengikuti pelatihan tersebut adalah Fitriyadi Sukma yang menjabat sebagai Kasubsi Bimkemaswat, Ardian yang merupakan Pengelola Makanan, dan Muhammad Yoshfian Rahman sebagai Pengadministrasi Umum di Lapas Narkotika Karang Intan. Mereka mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang berlangsung.
Acara pelatihan dimulai dengan pembacaan doa dan secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan, Ibu Dra. Hj. Nurliani, M.AP. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan di Kalimantan Selatan atas Sinergi dan Kerja sama yang baik. “Kami atas nama pemerintah provinsi Kalimantan Selatan mengucapkan banyak terima kasih kepada semua Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Se-Kalimantan Selatan atas Sinergi dan Kerjasamanya yang baik. Selama ini, hampir semua Lapas dan Rutan pernah dikunjungi oleh Pegawai kami bahkan saya juga sesekali ikut datang berkunjung ke Lapas dan Rutan. Beliau juga menambahkan bahwa layanan di Perpustakaan Daerah Provinsi Kalsel tidak hanya mencakup pinjam buku dan baca di tempat, tetapi juga layanan disabilitas dan teater untuk memutar film-film tentang kedaerahan, yang semuanya gratis.
Pelatihan sesi pertama diisi oleh Ibu Hj. Arbayah, seorang Pustakawan Ahli Madya bidang Pembinaan Perpustakaan, yang menyampaikan materi tentang administrasi pengelolaan bahan pustaka. Setelah sesi materi, dilakukan sesi tanya jawab dan praktek cara menulis buku Induk/inventaris. Pada sesi kedua, materi tentang Pengkatalogisasian dan Pengklasifikasian Buku disampaikan oleh Bapak Abdillah, S.Sos, Pustakawan Madya dari Dispersip Provinsi Kalimantan Selatan.
Kalapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo, secara terpisah menyambut baik pelatihan ini. “Kami sangat menyambut baik pelatihan ini karena memberikan bekal pengetahuan yang sangat berguna bagi para petugas dalam mengelola perpustakaan di Lapas. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan perpustakaan di Lapas Narkotika Karang Intan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para penghuni lapas,” ungkapnya.
Ardian sebagai Pengelola Perpustakaan Lapas Narkotika Karang Intan juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan. “Dengan adanya pelatihan ini, saya jadi mengetahui bagaimana cara yang benar dalam mengklasifikasikan dan membuat katalog untuk buku-buku yang ada di perpustakaan Lapas Narkotika Karang Intan,” ujarnya.
Kegiatan pelatihan ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan pemateri, menandai berakhirnya acara. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan perpustakaan di Lapas dan Rutan seluruh Provinsi Kalimantan Selatan.(Hn)