Barabai, Kalimantan Selatan – Dandim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa.S.Hub.Int.M.Han, didampingi Ketua Persit KCK Cabang XXV Dim 1002 Ny. Maulida Fery Perbawa, memberikan sosialisasi kepada Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXV Dim 1002 Koorcab Rem 101 PD VI/Mulawarman untuk mendukung netralitas TNI pada Pemilu 2024. Acara berlangsung di Ruang Data Makodim, Jalan Telaga Padawangan Kelurahan Barabai Timur Kecamatan Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah, Kamis (25/01/2024).
Dandim 1002/HST menegaskan bahwa sosialisasi ini sesuai dengan Surat Telegram Pangdam VI/Mulawarman nomor ST/63/2024 tanggal 18 Januari 2024 tentang perintah melaksanakan sosialisasi. Beliau menekankan kembali kepada seluruh anggota Persit untuk mendukung netralitas dalam Pemilu legislatif dan pilkada, seiring dengan surat Telegram Danrem 101/Antasari nomor ST/46/2024 tanggal 19 Januari 2024 yang menekankan sosialisasi kepada anggota Persit di satuannya yang tidak mencalonkan sebagai anggota legislatif dan kepala daerah.
Dalam arahannya, Dandim menegaskan kepada anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXV Dim 1002 Koorcab Rem 101 PD VI/Mulawarman untuk:
1. Tidak terlibat aktif dalam kampanye, baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. Tidak menghadiri kegiatan yang bersifat untuk penggalangan suara.
3. Tidak memberikan fasilitas/sarana apapun kepada pihak-pihak yang sedang melaksanakan kampanye.
4. Menjaga integritas, kredibilitas, dan bertanggung jawab secara moral untuk mendukung netralitas.
Dandim meyakini bahwa anggota Persit telah memahami dan mengerti tugas serta tanggung jawab yang harus diemban. Ia menekankan untuk mengikuti aturan yang ada dan menyelesaikan permasalahan dengan bijak. Mengingat kampanye sebentar lagi, Dandim menyarankan untuk menahan diri, menjaga keteladanan, dan berhati-hati dalam bermedia sosial.
Lebih lanjut, Dandim menambahkan bahwa sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman kepada anggota Persit tentang peran TNI dalam mendukung pelaksanaan Pemilu yang damai, jujur, dan adil sesuai prinsip demokrasi. Harapannya, sosialisasi ini dapat memperkuat pemahaman tentang netralitas TNI dan menciptakan kesadaran kolektif dalam mendukung Pemilu yang demokratis dan damai.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam memelihara kenyamanan, ketertiban, serta keamanan selama proses Pemilu berlangsung.
(JM)