Perkembangan Penanganan Identifikasi Korban Kecelakaan Bus di Pesisir Barat

Indonesia Investigasi 

Pesisir Barat, 13 Desember 2024 – Satlantas Polres Pesisir Barat bersama tim gabungan berhasil menuntaskan proses identifikasi korban kecelakaan tragis yang melibatkan Bus PO Putra Raflesia dengan nomor polisi BD 7089 AU. Insiden yang terjadi beberapa hari lalu ini mengakibatkan sejumlah korban jiwa dan luka-luka, sehingga memerlukan penanganan serius dari berbagai pihak.

Kapolres pesisir barat AKBP ALSYAHENDRA, S.ik, MH yang diwakili oleh kasat lantas polres Pesisir barat IPTU RUDY APRIANSYAH UNYI SH, MH. menyampaikan Proses Identifikasi dan Serah Terima Jenazah berlangsung di Puskesmas Lemong mulai pukul 11.00 WIB. Tim gabungan yang terdiri dari personel Polres Pesisir Barat, Inafis satrekrim polres pesisir barat, tenaga medis, dan keluarga korban melakukan identifikasi terhadap tiga jenazah berdasarkan ciri fisik yang dikenali keluarga sehingga bisa menerangkan dan meyakinkan keluarga korban.

Rudy menambahkan untuk Jenazah Dedi Aditya dalam pelaksanaan Identifikasi dilakukan berdasarkan keterangan istri dan kakaknya, yang mencocokkan ciri-ciri seperti bekas tindikan dan luka robek di daun telinga kiri. Setelah diyakini, jenazah diserahkan kepada keluarga dan dibawa ke rumah duka di Bekasi menggunakan ambulans dari Puskesmas Lemong.

Bacaan Lainnya

Kemudian untuk Jenazah Devri Setiawan Sepupu dan adik korban membantu proses identifikasi hingga jenazah dinyatakan sesuai. Jenazah Devri Setiawan kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Kota Bengkulu.

Dan untuk Jenazah Muhammad Syofyan Sebagai sopir bus yang menjadi korban kecelakaan, jenazah Muhammad Syofyan diserahkan kepada pihak keluarga dan langsung dibawa ke rumah duka di Kota Bengkulu, tegasnya.

Penanganan Korban Luka-Luka
Selain proses identifikasi jenazah, sebanyak enam korban luka-luka telah diserahkan kepada keluarga masing-masing. Mereka akan dipulangkan menggunakan kendaraan yang difasilitasi oleh tempat kerja mereka, yakni Daihatsu dan Suzuki.

Iptu Rudy menegaskan bahwa seluruh proses identifikasi dan serah terima jenazah dilakukan dengan penuh kehati-hatian, melibatkan keluarga untuk memastikan tidak ada kesalahan. Semua pihak telah menerima hasil identifikasi dengan lapang dada.

Perlu diketahui dalam Kegiatan ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Pesisir Barat, IPTU Rudy Apriansyah Unyi, SH, MH. dengan dukungan tenaga medis dari Puskesmas Lemong dan keterlibatan langsung keluarga korban. Polres Pesisir Barat turut menyampaikan belasungkawa setingi – tingginya kepada seluruh keluarga korban dan berkomitmen mendampingi mereka dalam proses pemulihan.

Pihak kepolisian juga menghimbau kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati dalam berkendara, terutama di wilayah rawan kecelakaan, untuk mencegah tragedi serupa di masa mendatang.

(Jurnalis muda – Humas)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *