Pemerintah Renovasi Tugu Pelor dan Revitalisasi Pedestarian Kota Meulaboh

Indonesia Investigasi

Meulaboh – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melakukan Revitalisasi Pedestarian dan Peletakan batu pertama guna untuk renovasi kembali Tugu Simpang Pelor Meulaboh, Rabu (05/02/2025).

Diketahui Revitalisasi dan renovasi itu bekerja sama dengan perusahaan di Aceh Barat diantaranya PT Mifa Bersaudara sebagai penyumbang CSR terbesar, Bank Aceh, dan PT Indonesia Pasific Energy (IPE) yang menggunakan dana CSR nya untuk membantu pembangunan tersebut.

Peresmian ini dihadiri oleh PJ Bupati Aceh Barat, Azwardi AP, M.Si, serta Ketua DPRK Aceh Barat, Siti Ramazan SE, Perwakilan perusahaan – pemberitaan CSR dan sejumlah pejabat daerah lainnya.

Bacaan Lainnya

Dalam pernyataannya, PJ Bupati Aceh Barat, Azwardi AP, M.Si, menegaskan bahwa pembangunan ini merupakan bagian dari upaya penataan kota agar Meulaboh semakin rapi, bersih, dan indah.

“Harapan kita semua, Aceh Barat terus berbenah agar lebih baik, baik dalam hal penataan, pedestrian, maupun infrastruktur lainnya. Kita ingin Meulaboh menjadi ibu kota yang diidam-idamkan masyarakat,” ujarnya.

Azwardi juga mengungkapkan bahwa pembangunan Tugu Pelor dan Renovasi Tugu Pelor dan Revitalisasi Pedestarian Kota Meulaboh ini menelan anggaran sekitar Rp1,7 miliar.

“Saya harap plang anggaran pembangunan ini harus dipasang agar ada transparansi, sehingga tidak menimbulkan kecurigaan atau fitnah. Walaupun ini dana CSR, kita tetap harus tahu penggunaannya,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua DPRK Aceh Barat, Siti Ramazan SE, turut menyampaikan harapannya agar pembangunan ini dapat mempercantik wajah kota Meulaboh.

“Semoga dengan pembangunan ini, Meulaboh menjadi lebih indah dan rapi sehingga memberikan kesan positif bagi setiap pengunjung yang datang,” ucapnya.

Ia juga mengapresiasi PT Mifa Bersaudara juga perusahaan lainnya yang telah berkontribusi dalam pembangunan ini melalui dana CSR mereka.

Pembangunan renovasi Tugu Pelor dan revitalisasi pedestrian dalam 4 titik lokasi, sebagian Jl. Nasional, Jl. Gajah Mada, Jl. Teuku Umar dan Jl. Iskandar Muda. Hal ini merupakan bagian dari program revitalisasi kawasan strategis di Aceh Barat.

Dengan adanya tugu dan perbaikan infrastruktur pejalan kaki, diharapkan kawasan Simpang Pelor dapat menjadi ikon baru yang menarik perhatian masyarakat dan wisatawan.

Selain itu, proyek ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan menciptakan daya tarik baru bagi pelaku usaha di sekitarnya.

“Kami senang melihat perubahan ini. Meulaboh jadi lebih cantik, semoga ke depannya lebih banyak pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Rahmat, salah seorang warga setempat.

Sebagai langkah selanjutnya, Pemkab Aceh Barat akan terus menggandeng pihak swasta dalam pembangunan infrastruktur kota melalui skema CSR.

Dengan demikian, pembangunan daerah dapat berjalan lebih cepat tanpa terlalu membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Peresmian ini ditutup dengan prosesi simbolis peletakan batu pertama renovasi Tugu Pelor Meulaboh oleh PJ Bupati Aceh Barat dan Ketua DPRK Aceh Barat, disaksikan oleh jajaran pejabat daerah serta masyarakat yang hadir. Acara berlangsung meriah dan penuh harapan bagi kemajuan Meulaboh ke depan.

Pos terkait