Indonesia Investigasi
PEKALONGAN, KALIPANCUR – Indonesia investigasi.com – 22 September 2025 – Pemerintah Desa Kalipancur, Kecamatan Bojong, menggelar Musyawarah Dusun (Musdus) di Dusun Grugak pada hari ini. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Kalipancur, Muhroji, Kepala Dusun Grugak, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta para Ketua RT dan RW, dan masyarakat setempat.
Musdus ini menjadi forum penting dalam menentukan arah pembangunan desa sebelum diusulkan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes). Dalam kesempatan tersebut, masyarakat diberikan ruang untuk menyampaikan berbagai usulan prioritas pembangunan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan mereka.
Salah seorang warga, Rastani, menyampaikan pendapatnya agar pembangunan difokuskan pada satu titik prioritas. Hal ini dimaksudkan agar hasil yang dicapai lebih maksimal. “Sebaiknya pembangunan diplotkan di satu titik yang paling penting, biar benar-benar selesai. Setelah itu, baru kami bisa melanjutkan ke titik lain,” ujarnya.
Selain itu, perwakilan Ketua RT juga mengingatkan pentingnya BPD dan pemerintah desa untuk melakukan peninjauan langsung ke lapangan sebelum memutuskan prioritas pembangunan. “BPD perlu meninjau lokasi mana yang kondisinya paling parah, supaya pembangunan bisa lebih tepat sasaran,” ungkapnya.
Menanggapi aspirasi warga, Kepala Desa Kalipancur, Muhroji, menegaskan bahwa setiap masukan dari masyarakat akan menjadi bahan pertimbangan dalam perencanaan pembangunan desa. “Kami akan mengutamakan skala prioritas berdasarkan kebutuhan mendesak masyarakat. Semua usulan yang disampaikan akan kami tampung dan bahas lebih lanjut, agar pembangunan dapat dirasakan merata dan bermanfaat bagi warga,” jelas Muhroji.
Muhroji juga mengumumkan rencana khusus untuk Dusun Grugak pada tahun mendatang. “Insya Allah, untuk Dusun Grugak di tahun 2026 nanti, kami akan anggarkan revitalisasi jalan agar kegiatan warga lebih lancar,” tegasnya.
Musyawarah ini berlangsung dalam suasana terbuka dan penuh partisipasi, dengan harapan pembangunan di Dusun Grugak dapat berjalan lebih terarah dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
(ARI)