Pembunuhan di Lampung Barat: Polisi Selidiki Kasus Penusukan Buruh Proyek

Indonesia Investigasi 

Lampung Barat, – Warga Pekon Sukabanjar, Kecamatan Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, dikejutkan oleh penemuan jenazah seorang pria tergeletak di pinggir jalan pada Senin dini hari, 9 Desember 2024. Korban, yang diketahui bernama Rian, seorang buruh proyek pasar tematik PT LAM asal Kabupaten Lampung Tengah, ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan senjata tajam.

Peristiwa tragis ini dikonfirmasi oleh Camat Lumbok Seminung, Erwin Ardiansyah Putra. Ia mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi awal, kejadian tersebut diduga bermula dari perkelahian yang melibatkan korban.

“Ya, informasi yang kami terima menyebutkan bahwa peristiwa ini terjadi akibat perkelahian. Saat ini, kasusnya sudah ditangani oleh pihak kepolisian,” ujar Erwin.

Bacaan Lainnya

Awal Kejadian: Keributan di Acara Organ Tunggal

Kasat Reskrim Polres Lampung Barat, Iptu Juherdi Sumandi, S.H., M.H., menjelaskan bahwa korban sempat menghadiri acara organ tunggal di wilayah tersebut sebelum insiden terjadi. Saat perjalanan pulang, korban terlibat keributan dengan seseorang yang belum diketahui identitasnya.

“Korban mengalami luka tusuk yang fatal akibat senjata tajam dan meninggal di lokasi kejadian. Rekan korban juga menjadi sasaran pelaku, namun berhasil melarikan diri setelah dipukul,” kata Juherdi.

Polisi menduga motif sementara insiden ini berkaitan dengan perselisihan mendadak, meskipun investigasi lebih lanjut masih terus dilakukan untuk mengungkap fakta yang sebenarnya.

Proses Penyelidikan Polisi

Pihak kepolisian telah mengamankan lokasi kejadian dan memeriksa sejumlah saksi untuk mempercepat pengungkapan identitas pelaku. Kasat Reskrim menegaskan bahwa investigasi akan dilakukan secara mendalam, termasuk mengidentifikasi motif di balik pembunuhan ini.

Jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Alimuddin Umar untuk proses visum guna memastikan penyebab kematian. “Kami akan terus berupaya mengungkap pelaku dan memastikan keadilan bagi korban,” tambah Juherdi.

Warga Diminta Tetap Tenang

Penemuan jenazah ini memicu kegemparan di tengah warga sekitar. Meski demikian, aparat kepolisian meminta masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak berwenang.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keamanan dan kewaspadaan, terutama di acara-acara yang berpotensi memicu konflik. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui informasi terkait insiden ini.

Sementara itu, keluarga korban di Lampung Tengah dilaporkan sudah mendapat kabar duka dan sedang menunggu proses hukum serta investigasi lebih lanjut dari pihak kepolisian.

(Asih/*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *