Indonesia investigasi
Sigli, Aceh – Musibah banjir yang menimpa beberapa Kecamatan di Kabupaten Pidie menjadi perhatian semua kalangan, termasuk pihak Kepolisian.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak dari musibah banjir di wilayah Kecamatan Mutiara Timur, Mutiara Barat, Sakti, Kembang Tanjung dan beberapa kecamatan lainnya, jajaran Polres Pidie memberikan bantuan berupa sembako kepada warga yang terdampak.
Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK bersama Pj Bupati Pidie, Drs Samsul Azhar, sabtu (23/11/2024) pagi, melakukan peninjauan dan penyaluran bantuan terhadap masyarakat Gampong terkena dampak bencana banjir di Kecamatan Mutiara Timur dan Mutiara Barat Kabupaten Pidie.
Peninjauan lokasi banjir di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Pidie, turut didampingi oleh Kabag Ops Polres Pidie, AKP H.G Tanjung, SH, Kabaglog Polres Pidie AKP Pitriadi, SH, Kasi Humas Polres Pidie AKP Anwar, S.Ag dan Kadis Sosial Pemkab Pidie.
Saat meninjau lokasi banjir, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIk dan Pj Bupati Pidie ikut memberikan bantuan bagi masyarakat yang terdampak musibah banjir. Bantuan berupa paket sembako (beras, mie instan, telur dan minyak goreng) tersebut dibagikan kepada puluhan Kepala Keluarga.
Saat peninjauan, Kapolres Pidie dan Pj. Bupati Pidie juga mendengarkan langsung keluhan dari warga dan penjelasan dari unsur pemerintah gampong yang terdampak musibah banjir.
Dimana, selain intensitas hujan yang cukup tinggi, salah satu penyebab banjir tersebut akibat pendangkalan sungai, sehingga air tidak bisa mengalir ke laut dengan lancar.
Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK, mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terkena banjir.
“Kami turun melihat langsung kondisi banjir yang terjadi di Kecamatan Mutiara Timur dan Mutiara Barat sekaligus menyerahkan bantuan untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak dan untuk kondisi di lapangan terus kita pantaau”, ungkap Kapolres Pidie
Terkait dengan kondisi tersebut, ia menyebutkan bahwa banjir yang terjadi di beberapa kecamatan akibat curah hujan yang sangat tinggi dan meluapnya air sungai.
“Alhamdulillah hari ini kita lihat air sudah mulai surut, sebagian masyarakat pun sudah bisa kembali ke rumah masing masing untuk melakukan aktivitas seperti biasa dan untuk personel Polres Pidie kita tempatkan di lapangan berserta Bhabinkamtibmas di Polsek jajaran untuk membantu masyarakat, jelas Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK.
Setelah menyerahkan bantuan di dua kecamatan tersebut, Kapolres Pidie dan Pj Bupati Pidie, melanjutkan peninjauan ke pintu air sungai krueng Teupin raya yang tersumbat dengan tumpukan sampah dan potongan rumpun bambu yang terletak di Kecamatan Glumpang Tiga.*
Alimurtazha