OPS Pekat Mahakam II Polres Kutai Timur (Kutim) sasar aktivitas premanisme 

Indonesia Investigasi

 

KUTAI TIMUR, Sangatta – IndonesiaInvestigasi.com – Kepolisian Resor (Polres) Kutai Timur (Kutim) tengah menyasar berbagai bentuk aktivitas premanisme di lingkungan masyarakat pada Operasi Pekat Mahakam II 2025.

 

Bacaan Lainnya

“Ops Pekat Mahakam II telah dimulai sejak tanggal 1 Mei dan berakhir pada 25 Mei nanti. Berbagai penyakit masyarakat akan kami tindak, terkhusus premanisme,” ucap Kapolres Kutim AKBP Chandra Hermawan, di Sangatta

 

Ia menjelaskan operasi tersebut merupakan instruksi langsung dari markas besar (Mabes) Polri yang dilakukan secara serentak di seluruh jajaran kepolisian.

 

Dalam operasi itu, pihak Polres Kutim telah menargetkan sejumlah kelompok masyarakat yang terindikasi melakukan kegiatan premanisme pada wilayah Kutai Timur.

 

“Kami sudah memiliki beberapa target, insya Allah sebelum akhir operasi bisa kita ungkap,” ungkapnya.

 

Lebih lanjut, Kapolres Kutim menegaskan aksi premanisme di Kutai Timur bukan dilakukan oleh oknum organisasi masyarakat (ormas) yang kerap menjadi perbincangan nasional.

 

Menurutnya, meski di daerah lain ribut akan hal tersebut. Kabupaten Kutim masih dalam kondisi aman dan kondusif

 

“Alhamdulillah di Kutim tidak ada gejolak. Tidak ada ormas-ormas yang meresahkan. Hubungan antara masyarakat juga baik,” ujarnya.

 

Chandra mengatakan pihaknya akan melaporkan secara berjenjang ke Polda hingga Mabes Polri, jika ada temuan dan penindakan yang dilakukan pihak kepolisian dalam Operasi Pekat Mahakam II.

 

“Menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sudah tugas pokok kami sebagai satuan kepolisian. Situasi aman di Kutim merupakan hasil komunikasi yang baik antara aparat dan warga,” katanya.(Bambang)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *