Munawal Hadi Akhiri Masa Jabatan, Torehkan Rekam Prestasi Gemilang Selama Memimpin Kejari Bireuen

Prestasi Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, Munawal Hadi, S.H., M.H., kini resmi berpindah tugas sebagai Kajari Simalungun.(Dok/humas)

 

Indonesia Investigasi

 

BIREUEN – Setelah bertugas selama 2 tahun 9 bulan, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, Munawal Hadi, S.H., M.H., resmi berpindah tugas sebagai Kajari Simalungun. Masa kepemimpinannya di Bireuen mencatatkan sederet prestasi membanggakan bagi institusi Kejaksaan serta masyarakat Kabupaten Bireuen.

Bacaan Lainnya

 

Selama menjabat, Munawal Hadi berhasil membawa Kejari Bireuen menjadi salah satu kejaksaan terbaik di Aceh dengan berbagai capaian signifikan di bidang penegakan hukum, pemulihan keuangan negara, dan pelayanan publik.

 

 

Di bidang tindak pidana korupsi, Kejari Bireuen mencatat:

– 18 penyelidikan dan 13 penyidikan perkara korupsi

– 11 perkara dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Banda Aceh

 

Rinciannya:

2023: 3 kasus tuntas

2024: 5 kasus naik ke penyidikan

2025: 10 penyelidikan, 5 naik penyidikan, 3 dilimpahkan ke PN Tipikor

 

Total kerugian negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp 4,3 miliar. Atas capaian ini, Kejari Bireuen meraih predikat Satker Terbaik I Penanganan Tipikor se-Aceh Tahun 2024 dari Kejati Aceh.

 

Dalam penerapan Restorative Justice (RJ), Kejari Bireuen menyelesaikan:

– 66 perkara RJ

– 62 perkara berhasil damai

 

Bidang Pidana Umum juga meraih peringkat 1 terbaik se-Aceh tahun 2023 dan 2024.

 

Keberhasilan lainnya, yaitu penyetoran PNBP sebesar Rp 17,49 miliar serta penghargaan dari Pusat Pemulihan Aset Kejagung RI sebagai Kejari Tipe B terbaik dalam penyetoran PNBP.

 

Melalui layanan hukum gratis, Kejari Bireuen berhasil:

– Memulihkan keuangan negara Rp 23,21 miliar

– Pemulihan tambahan Rp 358,62 juta

– Mendorong percepatan sertifikasi 696 tanah wakaf

 

Bidang Datun juga menyabet Juara 1 se-Aceh Tahun 2024.

Pengelolaan Barang Bukti dan Intelijen

Bidang pengelolaan aset berhasil mendapat Apresiasi Pengelolaan Kekayaan Negara 2025 dari KPKNL Lhokseumawe.

 

Sementara di bidang intelijen, Kejari Bireuen berhasil membentuk:

– 27 Desa Siaga Anti Korupsi

– 4 Desa Siaga Anti Money Politik

– Program pembinaan Desa Wisata

 

Munawal Hadi juga dianugerahi Prestasi Istimewa Peringkat III Pelatihan Kepemimpinan Administrator 2023 dari Lembaga Administrasi Negara (LAN), serta menerima berbagai penghargaan dari pemerintah, ormas, lembaga pemuda, dan insan pers.

 

Munawal Hadi berharap capaian tersebut dapat diteruskan oleh kepemimpinan baru.

 

“Semoga Kajari Bireuen yang baru dapat melanjutkan prestasi yang telah diraih dan selalu menghadirkan pelayanan terbaik untuk masyarakat Bireuen,” ujarnya.

 

Kinerja Munawal Hadi selama memimpin Kejari Bireuen mendapat apresiasi luas dari publik atas dedikasi dalam pemberantasan korupsi, peningkatan pelayanan hukum, dan inovasi program pemberdayaan masyarakat.

 

 

Teuku Fajar Al-Farisyi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *