Oleh Bung Syarif*
Indonesia Investigasi
Episode perdana CPR mengupas sosok Dewan Pembina Pimpinan Cabang Himpunan Pengusaha Santri Indonesia (PC HIPSI) Kota Banda Aceh periode 2025-2029. Di kalangan Santri Dayah Inshafuddin lebih familiar dengan sebutan Abiya Inshafuddin.
Pemuda kelahiran 11 Februari 1990 ini bernama Tgk. Nasrul Zahidy, S.Sos. Putra Aceh Besar ini semaasa kecilnya mengenyam pendidikan SD Negeri Ateuk Anggok Tahun 2022 kemudian melanjutkan ke Dayah Terpadu Inshafuddin (DTI) jenjang SMP dan SMA. Selama mondok 6 Tahun di DTI, Nasrul dikenal anak pendiam. Bakatnya baru muncul setelah mengikuti Training Latihan Kader Dakwah Tingkat Dasar (LKD) ISKADA Kota Banda Aceh, CPR pernah menjadi Instruktur saat Nasrul (kecil) dan Master Of Training (MOT). Kala itu ISKADA Kota Banda Aceh banyak mencetak kader da`i muda.
Pasca tamat SMA di DTI, Nasrul melanjutkan studinya ke Dayah Mudi Mesra samalanga, Bireun. Basic kemampuan bahasa Arab dan Inggris di DTI membuat Nasrul mudah beradabtasi saat melanjutkan pendidikan pada Dayah Salafiyah (Tradisional) masyhur Aceh. Ia pun semakin memperteguh posisi di sana, masuk dijajaran pengurus Anggota Bahasa Arab dan Inggris di Dayah Mudi Mesra (2010-2012).
Kemampuan Kitab Turatsnya diasah disana. Bekal dasar di DTI menjadi pemantik baginya untuk bersaing dengan santri dayah di sana.
Pulang dari Dayah Mudi Mesra, ia mengabdi menjadi guru Dayah Terpadu Inshafuddin, fokus melatih kemampuan Pidato santrinya. Dasar ini pula CPR dipertemukan kembali setelah lama berpisah. Saat kami di tugaskan negara menjadi Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Kota Banda Aceh Tahun 2016, CPR sering ketemu dalam berbagai event lomba antar santri, baik tingkat Kota maupun tingkat Provinsi Aceh. Tgk Nasrul Zahidy sering kami jadikan official atau pelatih Bakat minat santri dayah. Ia terus mengasah kemampuan kitab turatsnya.
Berbagai pelatihan kompetensi Kader Ulama Muda, guru dayah, beliau sering muncul dan masuk nominator jika ada penilaian dari panitia.
Saat Pendidikan Kader Ulama (PKU) yang dilaksanakan oleh MPU Kota Banda Aceh dan MPU Aceh, Tgk Nasrul, S.Sos mendapat juara 1. Sebagai dipahami Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) merupakan lembaga independen yang konsern mencetak kader Ulama mumpuni di bidang kitab turats dan kajian fiqh kontemporer.
Peserta yang mengikuti PKU adalah tokoh agama yang direkomendasi oleh Himpunan Ulama Dayah (HUDA), Dayah maupun Camat. Karna peserta PKU dapat berasal dari ormas Islam, dayah dan kecamatan yang dipersiapkan menjadi tokoh ulama muda. Para Juara 1 PKU Tingakt Kabupaten Kota di ikut sertakan pada PKU Provinsi Aceh. PKU adalah pendidikan bergengsi dan sarat dengan referensi dalam membedah dan mengkaji persoalan keagamaan berdasarkan rujukan kitab turats (kitab gundul).
Tgk Nasrul Zahidy mewakil DTI unggul dilevel Kota saat mengikuti PKU dan akhirnya mengikuti PKU tingkat Provinsi Aceh di Tahun 2021. Beliua akhirnya unggul dari 23 peserta Kab/Kota dimana memperteguh posisi MPU Kota Banda Aceh di peringkat I disusul Tgk Jarjani utusan MPU Kabupaten Aceh Utara sementara Tgk Adrianto meraih juara III utusan MPU Simeuleu.
Ketua MPU Aceh Tgk. Faisal Ali (Lem Faisal) mengatakan Pendidikan Kader Ulama merupakan bagian dari tugas dan kewenangan MPU Aceh selain memberikan fatwa dan tausiyah pada Pemerintah Aceh. Lebih lanjut Lem Faisal mengatakan ada tiga tugas MPU Aceh yaitu; pertama; mengeluarkan fatwa hukum, kedua memberikan tausiah pandangan kepada eksekutif, legislatif dan ketiga; melakukan pendidikan kader ulama.
Adapun prestasi yang diraih Tgk Nasrul Zahidy, S.Sos antara lain; Juara I mengarang dalam bahasa Arab tingkat SMA se-Kota Banda Aceh (2005), Juara I Pidato Kependdudukan Tingkat Provinsi Aceh (2014), Juara I Pendidikan Kader Ulama Kota Banda Aceh ((2020), Juara I Pendidikan Kader Ulama Tingkat Aceh (2021), Pelatih Pendidikan Kependudukan Perwakilan Aceh Tingkat Nasional, Juara I Tahun (2013 dan 2014), Pelatih MQK II Tingkat Provinsi Aceh, Juara II (2021), Pelatih Debat PAI Tingkat Provinsi Aceh, Juara I (2021), Pelatih Debat Bahasa Inggris DTI, Pelatih Duta Kamtibmas Provinsi Aceh, Juara II (2021) serta score TOAFL 607 (Mumtaz), 2021. Dengan segudang prestasinya Tgk Nasrul Zahidy, S.Sos diundang ke Istana Presiden Republik Indonesia dalam rangka upacara HUT ke-69 Republik Indonesia.
Kini Tgk, Nasrul Zahidy, S.Sos semakin bersinar, ia dinobatkan sebagai Wakil Pimpinan Dayah Terpadu Ishafuddin, serta terlibat aktif dalam berbagai giat kenegaraan dan diundang sebagai penceramah dimana-mana. Ia pun sering di minta sebagai Khatib Jum`at dan Khatib Idul Fitri dan Idul Adha di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar.
Di setiap Lomba Musaqah Qiraatil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Aceh kami sering meminta tenaga beliau untuk menjadi narasumber/official dalam membimbing Kafilah MQK Kota Banda Aceh untuk Tingkat Provisi Aceh. Krue semangat CPR ucapkan selamat menjadi bagian dari PC HIPSI Kota Banda Aceh, sukses terus gure.
*Penulis adalah Magister Hukum Tata Negara USK, Sekretaris PC HIPSI Kota Banda Aceh, Ketua Komite DTI periode 2023-2026, Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Kota Banda Aceh, Aktivis`98, Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry, Alumni Lemhannas Pemuda Angkatan I, ICMI Kota Banda Aceh, KAHMI Aceh, Mantan Sekjen DPP ISKADA Aceh, Mantan Ketua Umum Remaja Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Mantan Ketum Jaringan Nusantara Aceh, Direktur Aceh Research Institute (ARI), JZ01CPR.
Khalis Tampiaba