Indonesia Investigasi
BIREUEN – Sorak sorai dan tepuk tangan meriah mengiringi langkah tegap para personel Marching Band Gita Batee Kureng saat tampil dalam Pawai Budaya HUT ke-26 Kabupaten Bireuen, Sabtu (11/10/2025).
Dengan seragam khas merah marun dan hitam, marching band kebanggaan SMP Negeri 1 Bireuen itu sukses memukau ribuan penonton yang memadati sepanjang rute pawai. Ketepatan langkah, formasi yang rapi, serta irama musik yang enerjik menjadikan penampilan mereka sebagai salah satu atraksi paling ditunggu dalam perayaan tahun ini.
Di bawah pembinaan Kepala Sekolah Ibrahim Harun, S.Pd, MSM, Gita Batee Kureng tampil bukan sekadar pertunjukan, tapi juga pembuktian. Marching band ini telah lama menjadi simbol prestasi Bireuen di tingkat daerah maupun nasional. Gita Batee Kureng pernah meraih Juara Umum Tingkat Provinsi Aceh (2018 & 2019), Juara Umum Piala Wali Kota Lhokseumawe (2023 & 2024), serta Juara II Piala Kemenpora (2000).
“Kami merasa terhormat bisa tampil di hadapan masyarakat Bireuen. Ini bukan hanya pertunjukan seni, tapi wujud semangat dan kontribusi kami untuk kabupaten tercinta,” ujar Ibrahim Harun.
Penampilan spektakuler ini menjadi motivasi besar bagi pelajar Bireuen untuk terus berkarya dan berprestasi. Gita Batee Kureng bukan sekadar marching band, mereka adalah wajah semangat muda Bireuen yang penuh dedikasi dan cinta pada budaya daerah.
Teuku Fajar Al-Farisyi