Pekalongan, Jawa Tengah – Sebuah warung yang terletak di Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, terbakar pada Senin (27/05) malam. Kebakaran ini diduga berasal dari kompor yang lupa dimatikan oleh pemiliknya.
Kapolsek Kesesi, AKP Felix Prasetyawan, S.H., mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan saksi, api berasal dari kompor yang berada di dalam warung milik Rohayat (63), warga setempat yang juga menjadi korban dalam kejadian ini.
“Dari keterangan saksi yang melihat peristiwa itu, api berasal dari kompor yang berada di dalam warung milik korban, dan diduga korban lupa mematikannya,” ujar Kapolsek Kesesi.
AKP Felix menjelaskan bahwa kebakaran pertama kali diketahui oleh Sulastri (63), yang saat itu sedang melintas di depan warung milik korban. Saksi melihat api berasal dari kompor di dalam warung dan segera memberitahukan warga sekitar. Korban yang saat itu sedang tidur, tidak menyadari bahwa warungnya terbakar.
Warga segera membangunkan korban dan bersama-sama berusaha memadamkan kobaran api yang semakin membesar. Peristiwa tersebut segera dilaporkan kepada petugas kepolisian dan pemadam kebakaran Kabupaten Pekalongan.
“Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 22.00 WIB, dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu,” terang Kapolsek Kesesi.
Setelah api berhasil dipadamkan, petugas dan warga mengamankan barang yang masih tersisa dari peristiwa kebakaran, termasuk sisa dagangan yang berada di sebelah warung makan.
“Akibat peristiwa itu, korban mengalami kerugian materiil mencapai Rp. 20 juta,” tambah Kapolsek.
Terkait kejadian kebakaran ini, AKP Felix menghimbau kepada warga untuk selalu berhati-hati, agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
“Pastikan kompor dalam keadaan mati jika hendak istirahat atau ditinggal pergi,” imbuhnya.
(Ariyanto)