Indonesia investigasi
Sigli, Aceh – Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK yang diwakili Kasi Humas AKP Anwar, S.Ag, hadir dalam acara Launching Gerakan Penanaman 2.500 Pohon Kakao.
Giat itu diselenggarakan dalam rangka Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama Republik Indonesia berlangsung di kebun wakaf di Gampong Kupula Tanjung Padang Tiji Kabupaten Pidie, Sabtu (14/12/2024).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Aceh Drs. H. Azhari, M.Si, Dandim 0102/Pidie yang diwakili Kapten Inf Arief Setiady, Kajari Pidie yang diwakili Wahyudi, SH, M.Si, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pidie.
Selain itu, hadir juga Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Pidie, Muspika Padang Tiji, Kepala KUA Padang Tiji, serta tokoh masyarakat, tokoh agama dan tamu undangan lainnya.
Kakanwil Kemenag Aceh Drs. H. Azhari dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk upaya bersama untuk mengoptimalkan tanah wakaf belum dimanfaatkan secara maksimal.
“Dengan gerakan penanaman pohon kakao ini, kita harapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan menjadikan Gampong Kupula Tanjung Padang sebagai gampong percontohan untuk wakaf produktif,” ujarnya
Kakanwil Kemenag Aceh mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari agenda fenomenal dari Kemenag Aceh untuk mengembangkan tanah wakaf belum produktif menjadi lahan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
Beliau juga mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pidie untuk mendukung program ini dengan menyumbangkan 1 pohon Kakoa/coklat per ASN.
Drs.H. Azhari berharap, program penanaman pohon produktif di lahan wakaf ini terus berlanjut. Insya Allah seluruh tanah wakaf yang ada di Aceh semuanya sudah ditanami pohon produktif.
Sementara itu Kapolres Pidie AKBP, Jaka Mulyana, SIK, MIK melalui Kasi Hums AKP Anwar, S.Ag, mengapresiasi inisiatif Kemenag dalam rangkaian kegiatan HAB ke-79 ini, tidak hanya bertujuan memperingati hari jadi Kemenag, tetapi juga memiliki dampak positif terhadap lingkungan dan ekonomi masyarakat.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat tidak hanya untuk konservasi lingkungan, tetapi juga untuk kesejahteraan masyarakat sekitar,” sebut AKP Anwar.
“Kami dari kepolisian siap mendukung penuh setiap upaya bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Pidie,” ujar Kasi Humas.
Acara dilanjutkan dengan penanaman simbolis pohon cengkeh oleh para tamu undangan, menandai dimulainya gerakan penanaman pohon kakao di lahan wakaf gampong kupula Kecamatan Padang Tiji.
“Penanaman pohon ini bertujuan untuk mengubah lahan wakaf selama ini tidak produktif menjadi sumber pendapatan bermanfaat bagi masyarakat setempat, serta mendukung program pemberdayaan ekonomi berbasis wakaf”, ucap AKP Anwar, S.Ag.
Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama sebagai bentuk kebersamaan dan komitmen untuk mendukung program tersebut untuk mengelola tanah wakaf secara produktif demi kesejahteraan umat.*
Harmadi
