Banjarnegara, Jawa Tengah – Komunitas Bunda Milenial Banjarnegara memberikan kesan mendalam dengan aksi sosial mereka, mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan.
Bunda Milenial, kelompok ibu-ibu berkebaya berjiwa sosial di Kabupaten Banjarnegara, telah menjadi nama yang akrab di masyarakat. Dengan berbagai kegiatan positif, mereka selalu berkolaborasi dengan semua kalangan.
Pada Jumat (12/1/2024), Bunda Milenial melaksanakan kegiatan sosial di Desa Somawangi, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara. Mereka mengunjungi rumah Nenek Karsinah yang membutuhkan bantuan. Bunda Milenial memberikan bantuan keperluan sehari-hari untuk Ananda Elsaktian, seperti susu, pampers, perlengkapan mandi bayi, dan lainnya.
Dewi Ratih, perwakilan Bunda Milenial, menyampaikan kepada wartawan, “Kegiatan kami hari ini adalah aksi sosial kemanusiaan dari Komunitas Bunda Milenial Banjarnegara, mengunjungi Ananda Elsaktian yang telah sakit sejak lahir. Apa yang kami lakukan dilandaskan pada hati yang tulus untuk membantu keluarga Ananda Elsaktian.”
“Dengan membawa sedikit bantuan, kami berharap dapat meringankan beban Elsaktian, dan semoga keluarga diberikan kesehatan, terutama Nenek Karsinah yang setia merawat Elsaktian sejak bayi hingga usia 4 tahun. Semoga mereka diberikan kesehatan, rezeki yang mudah, dan semuanya tetap sehat,” tambah Dewi.
“Kami memberikan motivasi kepada keluarga untuk selalu memberikan kasih sayang yang sempurna kepada Elsaktian, meskipun kondisinya seperti itu,” jelasnya.
Dewi menyampaikan terima kasih kepada para dermawan, teman-teman dari Bunda Milenial, yang telah berkontribusi baik secara materi, tenaga, maupun waktu. Juga, ia mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan simpatisan dan donatur yang telah membantu kegiatan ini. Semoga semua mendapatkan berkah dan manfaat.
Nenek penerima bantuan, Karsinah, menyampaikan harapannya agar pihak terkait, terutama Pemdes dan Dinas Sosial Kabupaten Banjarnegara, memperhatikan kondisi cucunya yang menderita Hydrocepalus.
Karsinah menambahkan bahwa cucunya, Elsaktian (4 tahun), telah dirawat olehnya sehari-hari sejak lahir, setelah ibunya meninggal pada saat persalinan. Ayah Elsaktian telah menikah kembali sekitar setahun yang lalu.
“Saya berharap agar pihak terkait, khususnya Dinas Sosial, dapat membantu meringankan beban kami,” pungkasnya.
(Red)