Semarang, Jawa Tengah – Dalam kunjungannya ke Semarang, Ketua Umum DPP FWJI (Forum Wartawan Jaya Indonesia), Opan, beserta rombongan tiba pada Kamis (08/02/24) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Kunjungan ini juga dihadiri oleh Bendahara DPP FWJI, Tri, dan Dewan Pembina dari DPP FWJI Pusat, Sogi.
Ketua Umum DPP FWJI dan rombongan disambut di The Raden Patah Heritage, Jalan Brigjen Suprapto 48, yang terletak strategis di kawasan kota lama Semarang, oleh Ketua dan Tim DPD FWJI Jateng, yaitu Hadi, Marno, Adi, dan Hendra.
Dalam perbincangan, Ketua Umum Opan mengungkapkan beberapa tujuan kunjungannya di Semarang. Salah satunya adalah untuk bertemu dengan Calon Ketua DPD FWJI JATENG, Hadi Purwono, bersama para calon pengurus lainnya.
Meskipun DPD FWJI JATENG telah terbentuk tahun lalu, namun hingga saat ini belum terlihat aktif. Sekarang, DPD FWJI JATENG direncanakan akan diaktifkan kembali dengan membentuk pengurus baru.
Opan menjelaskan, “Alhamdulillah, di FWJI Indonesia sudah tergabung kurang lebih 300 perusahaan media di seluruh Indonesia. Ketika suatu berita dilaporkan, secara serentak akan menjadi viral. Minimal 150 media akan mengangkat berita tersebut.”
Selain itu, Opan menambahkan, “Jika suatu saat ada anggota FWJI yang menghadapi masalah hukum, saya akan turun langsung untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. Saya siap membantu tanpa meminta biaya. Saya telah terbiasa hidup dalam kesulitan, jiwa saya adalah jiwa aktivis pers. Saya fokus pada bidang investigasi.”
“Dari tahun 1998, saya sudah aktif sebagai aktivis, kemudian saya bergabung dengan profesi jurnalistik. Saya adalah orang yang kritis,” tambahnya.
Tokoh yang sering mengalami masalah hukum karena sikap kritisnya ini juga mendukung sepenuhnya berdirinya DPD FWJI JATENG. Menurutnya, bergabung dengan FWJI berarti bergabung dengan wadah yang paling tepat bagi wartawan. FWJI JATENG harus mengedepankan kode etik, solidaritas, dan kontrol sosial untuk kebaikan bangsa. FWJI JATENG harus solid dan humanis dengan TNI-POLRI, pengusaha, dan menunjukkan kesatuan FWJI JATENG.
(Arief/Red)