Ketua TP PKK Cilacap Tinjau Pelaksanaan Sub-PIN Polio di Desa Panisihan

Indonesiainvestigasi.com

Cilacap, Jawa Tengah – Fitri Awaluddin Muuri, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cilacap, melakukan monitoring dan membuka pelaksanaan Sub-Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Kabupaten Cilacap tahun 2024 di Balai Desa Panisihan, Kecamatan Maos, Senin (15/1/2023).

Camat Kecamatan Maos, Trias Handayani, menyambut Ketua TP PKK dan rombongan di Balai Desa Panisihan. Dalam sambutannya, Trias melaporkan bahwa Kecamatan Maos menjadwalkan pelaksanaan Sub-PIN Polio di dua desa per hari.

“Hari ini kami melaksanakan Sub-PIN Polio di dua desa, yaitu Desa Panisihan dan Desa Karangkemiri. Di Panisihan, kami melibatkan beberapa posyandu dan sekolah terdekat untuk ditempatkan di balai desa dan dilaksanakan secara bersamaan. Kami juga sudah membuat jadwal di setiap desa. Setiap harinya, kami melaksanakan Sub-PIN Polio di dua desa di semua posyandu,” terangnya.

Bacaan Lainnya

Dua posyandu yang terlibat dalam Sub-PIN di Desa Panisihan adalah Posyandu Nusa Indah 5 dan 6. Siswa-siswi SDN Panisihan dan Paud Zahro juga turut serta dalam Sub-PIN di Balai Desa Panisihan.

“Jika Kecamatan Maos belum mencapai target dalam waktu yang ditentukan, kami siap melaksanakan door-to-door bersama dengan forkopimcam dan petugas kesehatan,” tambah Trias.

Ketua TP PKK, Fitri Awaluddin Muuri, membuka dan melakukan tetes imunisasi Polio secara simbolis. Ia mengajak ibu-ibu yang hadir untuk ikut mengingatkan dan menyebarkan informasi terkait Sub-Polio ini kepada keluarga dan kerabat.

“Tolong disampaikan ke keluarga, tetangga, saudara, bagi yang memiliki anak usia 0 sampai 8 tahun kurang 1 hari. Kalau belum ulang tahun ke-8, tetap dilakukan Sub-PIN. Harapannya, ini bisa disampaikan ke seluruh kenalan,” imbaunya.

Fitri menekankan pentingnya Sub-PIN Polio bagi anak-anak karena virus polio dapat menular kepada sedikitnya 200 anak di sekitar anak yang terjangkit.

“Kejadian KLB (Kejadian Luar Biasa) di Aceh dan beberapa wilayah lain sangat mengkhawatirkan. Bila ada satu kejadian, 200 anak di sekitar kejadian tersebut berisiko tertular polio. Kita perlu mengantisipasi hal ini,” lanjutnya.

Sebanyak 148 anak usia 0 sampai 7 tahun lebih 11 bulan 28 hari mengikuti Sub-PIN Polio di Balai Desa Panisihan, Kecamatan Maos. Peluncuran Sub-PIN Polio ditandai dengan pemberian dua tetes imunisasi kepada anak oleh Ketua TP PKK Cilacap, Camat Maos, Kepala Desa Panisihan, dan tamu undangan lainnya. Kabupaten Cilacap menargetkan 99% anak di wilayahnya mendapatkan Sub-PIN Polio.

(My/Kominfo/Jumardin)

Pos terkait