Banyumas, Jawa Tengah – Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, dalam kunjungannya di wilayah Banyumas, dalam rangka manunggal air di Desa Tipar Kec. Rawalo Kab. Banyumas dan mengunjungi Yonif 405/Surya Kusuma Brigif-4/Dewa Ratna Wangon Banyumas, Kasad juga mengunjungi Makorem 071/Wijayakusuma Sokaraja, Banyumas, pada hari Selasa (27/2/2024).
Dengan menggunakan pesawat Heli, rombongan Kasad mendarat tepat di Lapangan Upacara Makorem 071/Wijayakusuma, disambut oleh Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Czi Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos, M.M, M Han., beserta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro Ny. Diah M. Andhy Kusuma. Setelah penyambutan, Kasad menerima jajar kehormatan dan laporan dari prajurit Wijayakusuma, serta mendapatkan sambutan dari para Dandim sejajaran Korem 071/Wijayakusuma serta mengambil foto bersama.
Ketika tiba di depan Makorem 071, Kasad juga disambut dengan gendhing Banyumasan yang dilakukan oleh para prajurit dan PNS Makorem 071. Selama kunjungannya di Makorem 071, Kasad, didampingi oleh Pangdam IV/Diponegoro dan Danrem 071/Wijayakusuma, meninjau stand program unggulan Korem 071/Wijayakusuma, seperti Program Orang Tua Asuh bagi penderita Disabilitas Ganda, Padi Stunting, Rehabilitasi Koramil, dan Program Karya bakti membantu kesulitan masyarakat berupa pembuatan jembatan penghubung di Brebes. Selain itu, Kasad juga melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan rumah dinas di komplek Makorem 071/Wijayakusuma.
Dalam arahannya kepada seluruh prajurit Korem 071/Wijayakusuma, Kasad menekankan pentingnya menjaga nama baik institusi, menjaga diri, dan berinteraksi secara positif dengan masyarakat sekitar. Selain itu, Kasad juga menekankan pentingnya mendidik putra-putri dengan baik, agar mereka memiliki akhlak mulia yang dapat menjadi kebanggaan keluarga.
Pada kesempatan yang sama, Kasad mengumumkan rencananya untuk memperbaiki 10 pos penjagaan di wilayah perbatasan Papua serta memperbaiki instalasi listrik pada tahun 2024 ini. Kasad berharap agar seluruh prajurit dapat belajar dan berkomunikasi dengan baik, serta mengembangkan ide-ide kreatif untuk membantu kesulitan masyarakat sekitar.
(Jumardin/Red)