Pekalongan, Jawa Tengah – Kapolsek Kecamatan Karanganyar, AKP Edy Sarwono, mengawal Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Tingkat Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan. Rapat pleno terbuka rekapitulasi dilaksanakan mulai Hari Minggu sampai Rabu, tanggal 18-21 Februari 2024, di Gedung Futsal New Corral Kecamatan Karanganyar.
Dalam acara tersebut, AKP Edi Sarwono sebagai perwira pengawalan yang bertugas untuk mengamankan jalannya acara tersebut, memastikan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil penghitungan suara pemilu, berlangsung secara aman dan lancar di wilayahnya.
Namun, di tengah rumor penyebaran hoaks yang meresahkan masyarakat selama jangka waktu kampanye dan pemungutan suara, AKP Edy Sarwono menyatakan bahwa pelaksanaan pemilu di Kecamatan Karanganyar berjalan dengan damai, lancar, dan aman. “Kami telah melakukan berbagai tindakan pencegahan dan pengamanan jauh sebelum pemilihan dimulai, jadi kami sangat yakin bahwa seluruh tahapan pemilu di Kecamatan Karanganyar dapat berjalan dengan sukses.”
“Pada saat ini, setelah pemungutan suara selesai, pihak keamanan melakukan pengawalan dan pengamanan dalam pelaksanaan rekapitulasi suara pemilu kecamatan Karanganyar demi mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan memastikan hasil rekapitulasi suara pemilu yang aman dan damai.
“Kami bekerja sama dengan TNI dan satuan pengamanan lainnya untuk memastikan suksesnya pemungutan suara di kecamatan Karanganyar, aman,” ujarnya.
“Upaya yang telah dilakukan oleh pihak keamanan diharapkan dapat menjamin keamanan dan stabilitas selama pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Tingkat Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan.
“Dalam rangka menjaga ketertiban, pihak keamanan juga meningkatkan patroli di wilayah kecamatan dan memastikan bahwa semua aspek keamanan sudah terpenuhi.
“Secara garis besar, pelaksanaan pemilu tahun 2024 di Kecamatan Karanganyar telah berjalan dengan baik. Hal tersebut dapat dicapai berkat kerja sama yang erat antara pihak keamanan, KPU, dan masyarakat yang proaktif,” ungkapnya.
(Hananto, SE)