Kapolresta Magelang dalam Safari Kamtibmas: Cegah Kenakalan Remaja dan Ciptakan Kerukunan

Indonesia Investigasi

Magelang, Jawa Tengah – Maraknya kenakalan remaja akhir-akhir ini, seperti tawuran, sering menimbulkan korban baik di kalangan pelaku maupun korban yang biasanya adalah anak-anak atau pelajar. Untuk itu, Polresta Magelang terus memberikan imbauan, pembinaan, dan sosialisasi pencegahan kenakalan remaja melalui kegiatan Safari Kamtibmas dan Jumat Curhat yang dilakukan pada hari ini, Jumat (31/05/2024).

Kegiatan Safari Kamtibmas dan Jumat Curhat dilaksanakan serentak di empat wilayah di Kabupaten Magelang. Di Masjid Jamiyyatul Muttaqien, Rambeanak, Kecamatan Mungkid, kegiatan ini dipimpin oleh Kapolresta Magelang Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Mustofa, S.I.K., M.H. Sementara di Masjid Baitul Muttaqien, Dusun Tepus RT 6, Desa Wonoroto, Kecamatan Windusari, kegiatan dipimpin oleh Kasat Binmas, AKP Anas Syarifudin, S.H., M.H.

Kemudian, di Masjid Baituttaqwa, Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, kegiatan dipimpin oleh Wakapolresta Magelang, AKBP Roman Smaradhana Elhaj, S.H., S.I.K., M.H. Serta di Masjid Al Bayan, Dusun Kembaran 1 RT 01 RW 01, Desa Kembaran, Kecamatan Candimulyo, kegiatan dipimpin oleh Kabagops Polresta Magelang, Kompol Eko Mardiyanto, S.H., M.A.P.

Dalam kesempatan Safari Kamtibmas di Masjid Jamiyyatul Muttaqien, Rambeanak, Kapolresta Magelang menekankan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak dalam pergaulan sehari-hari. Kepada jamaah setempat, ia mengimbau agar tidak lengah dalam mengawasi putra-putri mereka.

“Saat ini semakin banyak faktor yang mempengaruhi anak untuk bertindak negatif. Pergaulan yang salah dan penggunaan media sosial yang tidak bijak dapat menyeret anak-anak kita ke dalam tindakan melanggar hukum,” ujar Kombes Pol Mustofa.

Kapolresta Magelang menegaskan, pihaknya akan bertindak tegas sesuai tugas pokok Polri sebagai pengemban Harkamtibmas, penegak hukum, serta pelindung dan pelayan masyarakat. Siapa pun yang melanggar hukum, terutama di wilayah hukum Polresta Magelang, akan ditindak tegas.

Selain kenakalan remaja, Kapolresta Magelang juga mengingatkan masyarakat tentang bahaya narkoba yang mengancam generasi muda, karena salah satu faktor terjadinya tawuran remaja adalah konsumsi miras maupun narkoba.

Di akhir penyampaiannya dalam Safari Kamtibmas, Kapolresta Magelang juga mengimbau warga agar menjelang Pilkada yang akan dilaksanakan November mendatang, masyarakat tetap menjaga kerukunan dan persatuan, serta tidak terprovokasi karena perbedaan pilihan.

“Semua calon pemimpin daerah yang berkontestasi memiliki tujuan baik, yaitu membuat daerah maju dan masyarakatnya sejahtera. Maka berbeda pilihan adalah wajar, namun jangan sampai menimbulkan perpecahan,” imbau Kombes Pol Mustofa.

(Tofan Triadi)