Washington DC, Amerika Serikat – Iran diyakini akan melancarkan serangan terhadap Israel dalam hitungan jam mendatang sebagai balasan atas serangan Israel di kantor konsulat Iran di Damaskus, Suriah.
Dilansir dari situs The Guardian, Sabtu (13/4/2024), rencana serangan Iran ini disampaikan oleh seorang pejabat Amerika Serikat (AS). Menurut informasi intelijen yang diperoleh, pejabat tersebut berbicara kepada Wall Street Journal pada Jumat (12/4/2024) bahwa kemungkinan balasan dari Iran “mungkin terjadi di wilayah Israel” dalam waktu 24 hingga 48 jam.
Meskipun demikian, laporan yang sama juga mencatat bahwa belum ada keputusan akhir yang diambil oleh Teheran, seperti yang disampaikan oleh seseorang yang mendapat arahan dari pimpinan Iran.
Meskipun para analis pada awalnya berspekulasi bahwa Iran mungkin tidak akan segera memberikan tanggapan, kekhawatiran akan potensi konflik langsung antara Iran dan Israel telah meningkat dalam dua hari terakhir setelah bertahun-tahun konflik proksi antara kedua musuh tersebut.
Sementara itu, Presiden AS Joe Biden juga memperkirakan bahwa serangan Iran terhadap Israel mungkin akan terjadi lebih cepat. Dia menyatakan kesiapannya untuk mendukung Israel.
“Kami berkomitmen untuk membela Israel. Kami akan mendukung Israel. Kami akan bantu, bela Israel, dan Iran tidak akan berhasil,” ujar Biden kepada wartawan pada hari Jumat (12/4/2024).
(Red)
