Sragen, Jawa Tengah – Natal, perayaan yang diperingati setiap tahun oleh umat Kristen pada tanggal 25 Desember, menjadi momen sakral yang dijamin aman bagi umat Nasrani di Sragen. Dalam upaya memastikan keamanan, Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Yoga Yastinanda, S.I.P, bersama Wakil Bupati Sragen H. Suroto, Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam, SH, SIK, M.Si, Kajari Sragen Virginia Hariztavianne, SH, MH, Wadanyon 408 Mayor Inf Hendri Kuswanto, Dansub Denpom Kapten Cpm Hadi, dan Forkompimda lainnya, turun langsung meninjau gereja yang sedang melaksanakan misa.
Beberapa gereja mendapat perhatian khusus, seperti Gereja Santa Perawan Maria Di Fatima Sragen di Jl. Patimura No. 02 Kp. Mageru Kel. Sragen Tengah, Gereja Kristen Jawa (GKJ) Taman Asri di Jl. RA. Kartini No. 22 Kp. Taman Asri Kel. Kroyo Kec. Karangmalang, dan Gereja Kristen Jawa (GKJ) Beloran di Jl. Raya Sukowati No. 882 (Depan BCA Sragen) Kp. Beloran Kel. Sragen Kulon Kec/Kab. Sragen.
Dandim Sragen menyatakan bahwa tiga gereja tersebut mendapat perhatian khusus karena jumlah jemaah yang cukup besar dan berlokasi di kota Sragen. Meskipun demikian, gereja-gereja kecil juga tidak luput dari pengawasan TNI-Polri di tingkat Koramil dan Polsek.
Dandim menekankan koordinasi terus-menerus dengan Kapolres untuk menjamin keamanan dan kenyamanan umat Nasrani dalam merayakan Natal tanpa rasa khawatir.
“Pada malam ini, Forkopimda melakukan patroli ke gereja-gereja yang menyelenggarakan misa Natal, memeriksa kesiapsiagaan anggota TNI-Polri yang sudah ditempatkan pada posisi masing-masing. Kami juga mengingatkan mereka untuk tetap waspada dan berkoordinasi dengan panitia perayaan Natal guna mengidentifikasi jemaah yang tidak dikenal, sebagai langkah pencegahan terhadap hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkap Dandim.
“Selain menjaga gereja, Kodim Sragen bersama Polres juga mendirikan pos terpadu di rest area dan exit tol. Harapannya, Natal tahun ini dan tahun-tahun mendatang dapat berjalan aman tanpa gangguan sedikitpun,” tambahnya.
(Agus Kemplu)