Pesibar, Lampung – Selama pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) oleh tim Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) di seluruh wilayah Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas se-Kabupaten, terdapat 16 orang penyelenggara dan pemilih yang mengalami sakit di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) selama pelaksanaan Pemilu 2024.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesbar, Suryadi, S.Ip, M.M., menjelaskan bahwa hasil monitoring dan evaluasi tim tenaga kesehatan (nakes) di setiap Puskesmas selama tahapan Pemilu 2024 di Kabupaten Pesbar, dari Rabu, 14 Januari 2024, hingga Kamis, 15 Februari 2024, mencatat 16 orang yang mengalami sakit, baik penyelenggara maupun pemilih di beberapa TPS di Kabupaten setempat.
“Diantara yang sakit, terdapat anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Panitia Pemungutan Suara (PPS), petugas perlindungan masyarakat (linmas), dan pemilih,” ungkapnya.
Menurutnya, dari 16 orang tersebut, dua orang berasal dari Kecamatan Bangkunat, lima orang dari Kecamatan Lemong, dan sembilan orang dari Kecamatan Ngaras. Semuanya telah mendapatkan pelayanan rawat jalan di Puskesmas masing-masing, dan kondisinya kini telah membaik.
“Sakit yang dialami termasuk masalah maag, tekanan darah tinggi, dan sebagainya,” tambahnya.
Suryadi menjelaskan bahwa faktor-faktor seperti telat makan, kelelahan, dan lainnya mungkin menjadi penyebab penyelenggara maupun pemilih sakit di TPS. Diskes Pesbar terus memonitor kondisi penyelenggara di setiap Kecamatan selama pelaksanaan Pemilu, dengan harapan semua petugas dan penyelenggara Pemilu tetap dalam kondisi sehat hingga pelaksanaan Pemilu selesai.
(Irfan Fajri)