Indonesia Investigasi
Deli Serdang, Sumut – Ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Aceh-Sumut jadi berkah tersendiri bagi Lasini, pedagang nasi soto dan mie rebus di sekitar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Dagangannya setiap hari ludes diborong pengunjung ingin menyaksikan berbagai pertandingan dalam rangka PON ke XXI di Dispora Sumut, Jalan Williem Iskandar, Medan.
Lasini, pedagang kaki lima di lingkungan Gedung Olahraga (GOR) Dispora Sumut itu mengakui mengantongi omzet sekitar 1,3 juta tiap harinya.
“Sekitar 1,3 juta, mungkin karena pedagang masih sepi soalnya PON ini juga belum diresmikan (pembukaannya). Orang-orang menginap di lingkungan GOR mau keluar juga jauh, jadi mereka kesini,” ujar Lasini, Selasa (4/9/2024).
Hal tersebut membawa keuntungan tersendiri bagi Lasini yang telah berjualan di lokasi tersebut sejak 6 bulan silam. Melihat potensi tersebut, Lasini menambah dagangannya seperti aneka mie instan, kopi dan jus.
Nasi soto dan mie rebus menjadi favorit pelanggannya selama pagelaran PON. Makanan tersebut sering dibeli oleh pengunjung dari luar Sumatera Utara.
“Para tamu suka makan soto dan mie rebus, apalagi tamu dari Surabaya. Mereka suka katanya rasanya unik. Di Surabaya sulit makanan seperti ini,” ungkap Lasini membeberkan keterangan pelanggannya.
Perporsi nasi soto dijual Lasini seharga Rp20 ribu. Sementara mie rebus Rp15 ribu. Jenis soto yang disediakan adalah soto ayam dan mie rebus khas Medan.
“Ini kaldunya pakai udang segar, jadi rasanya gurih dan wangi,” imbuhnya.
Menjelang diresmikan PON XXI Aceh-Sumut 2024 yang akan digelar pada 9 September Lasini mengakui telah melakukan prepare terhadap berbagai barang dagangannya.
“Pastinya pengunjung GOR makin banyak. Nanti selain nasi soto dan mie rebus, saya juga akan menjual ayam penyet. Pokoknya ada tambahan beberapa menu,” katanya.
Perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2024 membawa panen bagi Lasini. Dan ia memanfaatkan semaksimal mungkin acara istimewa tersebut untuk mengais rezeki.*
Reporter : Rosyta