Indonesia Investigasi
WAYKANAN, LAMPUNG – Di tengah hingar-bingar kemajuan perkotaan, terdapat sebuah cerita mencengangkan yang tidak boleh terlupakan. Desa-desa tertinggal . Ada dan masih tersembunyi di balik kabut pagi, menyimpan pesona dan keunikan yang tak tergambarkan oleh keriuhan modernitas. Meskipun mungkin terdengar klise, namun di balik ketinggalan itu, terdapat kisah perjuangan masyarakat setempat yang tiada bandingannya.(29/6).
Tidaklah mudah menjadi warga desa di tengah Perkebunan Tebu, yang kehidupannya tercermin di mata dunia sebagai tempat yang tertinggal. Jauh dari hiruk-pikuk perkembangan metropolis, mereka harus menghadapi tantangan hidup yang tak jarang membuat mereka teramat frustasi. Namun, justru di titik inilah semangat juang mereka muncul dengan penuh kebanggaan.
Ketika kita melihat pemandangan desa terlihat jelas bagaimana warga hidup dengan sederhana dan mendambakan perubahan. Mereka tahu persis apa yang harus mereka pilih dengan segala keterbatasan yang mereka miliki. Sebuah kedamaian dan ketulusan terpancar dari setiap senyum dan tatapan mereka. Tak ada keluhan, hanya harapan dan semangat yang membara.
Kesenian lokal adalah salah satu hal yang mencirikan kehidupan masyarakat desa ini. Seni tari, seni musik, dan berbagai atraksi budaya lainnya menjadi sumber kebanggaan dan penghidupan mereka. Mereka melihat kegiatan ini bukan hanya sebagai hobi, tapi juga sebagai cara untuk mempopulerkan desa mereka. Seakan memberi tanda kepada orang-orang di luar sana bahwa ternyata dalam ketinggalan juga ada satu keindahan yang harus dijaga dan dikembangkan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa infrastruktur di desa ini masih jauh dari yang namanya modern. Namun, hal ini tidak menghentikan semangat mereka untuk tetap tersenyum dan berharap pada masa depan yang lebih baik.
Meskipun jumlah penduduk yang tinggal di desa tersebut tidak sebanding dengan kota besar, namun semangat kolaborasi dan kebersamaan antara satu sama lain seakan tidak ada batasnya. Mereka saling membantu dalam kegiatan sehari-hari, bekerja sama dalam meningkatkan kualitas hidup desa, dan senantiasa menjaga keutuhan budaya mereka dengan bangga.
Dalam upaya untuk meningkatkan taraf hidup mereka, pemerintah serta masyarakat luas pun makin sadar akan keunikan dan potensi yang dimiliki oleh desa tersebut.
Pemerintah Harusnya Bekerjasama dengan dunia usaha agar mereka mulai membangun infrastruktur dasar dan menghadirkan program-program pembinaan untuk memperbaiki Insfratruktur jalan didalam desa, meningkatkan pendidikan serta kesehatan masyarakat desa.
Dari luar, kita mungkin dapat melihat betapa tertinggalnya infrastruktur desa tersebut ,
jika dibandingkan dengan pusat kota. Namun, jika kita berani melangkah lebih dalam, kita akan disambut dengan kehangatan dan kearifan lokal yang begitu tulus. Desa tertinggal adalah cerminan bahwa hidup bukan sekadar perkembangan materi dan teknologi, tetapi juga nilai-nilai kebersamaan dan semangat juang yang teramat berharga.
Apa itu Desa Tertinggal,,
Desa tertinggal adalah desa yang memiliki keterbelakangan dalam berbagai aspek seperti infrastruktur, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain.
Desa-desa ini umumnya terletak di kawasan pedesaan dan sulit dijangkau oleh akses transportasi yang memadai. Desa-desa ini seringkali memiliki tingkat kemiskinan yang tinggi dan terbatasnya lapangan kerja. Pemerintah terus berupaya untuk mengatasi keterbelakangan ini melalui program pembangunan infrastruktur jalan untuk pemulihan desa tertinggal.(*)
Hendrik Iskandar