Demi Sukseskan Program Ketahanan Pangan, Lapas Kelas IIA Bersinergi dan Berkolaborasi Dengan Kodim 0825 Banyuwangi

Indonesia Investigasi

Banyuwangi,- Guna mendukung program pemerintah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi terus berupaya meningkatkan kontribusinya, baik yang tertuang dalam Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden maupun dalam 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, salah satunya melalui program ketahanan pangan.

Demi mewujudkan hal tersebut, Kepala Lapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi melakukan kunjungan ke Komando Distrik Militer (Kodim) 0825 Banyuwangi guna membangun sinergi dan kolaborasi dalam mensukseskan program ketahanan pangan yang akan dilaksanakan oleh Lapas Banyuwangi, pada hari Selasa (11/2/2025).

Dalam hal ini, Komandan Kodim 0825 Banyuwangi, Letkol (Arh) Joko Sukoyo, menyambut baik kunjungan tersebut, serta dalam pertemuan itu, ada poin utama yang dibahas yaitu rencana Lapas Banyuwangi untuk melaksanakan program ketahanan pangan melalui program pembinaan pertanian terhadap warga binaan.

Bacaan Lainnya

“Program ini akan memanfaatkan lahan hibah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi yang akan ditanami padi dan edamame,” ujar Mukaffi.

Selain itu, Mukaffi juga menyampaikan bahwa program ini merupakan upaya untuk meningkatkan kemandirian pangan sekaligus memberikan pembinaan dan keterampilan bagi warga binaan.

“Kami memohon dukungan dari Kodim 0825 Banyuwangi untuk kesuksesan program ini. Sinergi dan kolaborasi yang baik antara Lapas dan Kodim sangat penting agar program ketahanan pangan ini dapat berjalan optimal,” ungkapnya.

Selain membahas program ketahanan pangan, kunjungan ini juga bertujuan untuk melanjutkan dan memperkuat sinergi serta kolaborasi yang selama ini telah terjalin antara Lapas Banyuwangi dan Kodim 0825 Banyuwangi, khususnya dalam bidang keamanan dan intelijen.

Sementara itu, Komandan Kodim 0825 Banyuwangi menyambut baik kunjungan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung berbagai program yang dijalankan oleh Lapas Banyuwangi.

“Kami siap mendukung program-program Lapas, mulai dari ketahanan pangan, keamanan, hingga intelijen. Sinergi antara TNI dan Lapas sangat penting untuk mencapai tujuan bersama, terutama dalam membangun ketahanan pangan dan menjaga keamanan,” tegasnya.

Program ketahanan pangan ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi warga binaan Lapas Banyuwangi, tetapi juga berkontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan pangan di masyarakat.

Dengan dukungan dari Kodim 0825 Banyuwangi, Lapas Banyuwangi optimis bahwa program ini akan berjalan lancar dan memberikan hasil yang maksimal. ( jufri/Hms Lapas)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *