Indonesia Investigasi
KUTAI TIMUR – IndonesiaIvestivigasi.com – Ratini, warga Desa Swargabara, Kecamatan Sangatta Utara terkejut dan terheran-heran ketika suaminya ditelpon dari pihak Karyawan Kredit Plus. Padahal dirinya merasa tidak pernah mengajukan kredit untuk membeli sesuatu.(15/5).
Menurut keterangan dari pihak suami Ratini ke Media IndonesiaInvestigasi.com, Ternyata KTP warga digunakan untuk mengajukan kredit pada berbagai leasing yang ada di Kota Sangatta.
Itu terjadi beberapa minggu lalu setelah seorang wanita berinisal AP meminjam KTP milik istrinya. Ternyata, bukan Ratini sendiri yang telah meminjamkan KTP ke AP. Setidaknya ada beberapa warga Kecamatan Sangatta Utara tersebut yang meminjamkan KTP mereka ke AP. Menurut pengakuan dari karyawan Kredit Plus, ada beberapa korban lainnya melalui by phone dengan suami Ratini
Para korban ini fotonya ada di WhatsApp milik karyawan lain dari pihak kredit plus. Ratini juga ditampilkan tangkapan foto pengajuan tentang daftar nama yang menjadi korban penipuan tersebut.
Modus pelaku pura pura berlagak baik datang bersama anak dan suaminya lalu memamerkan barang dan foto bersama lalu meminjam KTP tampa ada pemberitahuan untuk pengajuan kredit, sebagai data yang dikumpulkan oleh pelaku berdasarkan Keterangan Karyawan Kredit Plus lewat by Phone, KTP pinjaman itu digunakan AP untuk syarat kredit HP Iphone.
Kejadian ini sebagai perhatian warga masyarakat Kutai Timur agar jangan sampai terulang kembali penipuan lewat pinjam KTP.
Bambang
