Indonesia Investigasi
Bireuen, Aceh – Jumat, 9 Mei 2025 –Menjelang waktu shalat Jum’at, suasana Kota Bireuen berubah drastis. Deru kendaraan mulai berkurang, aktivitas pasar melambat, dan hampir seluruh toko memilih menutup pintu sementara. Pemandangan ini bukan karena larangan, melainkan cerminan kuatnya penerapan syariat Islam yang masih terjaga kental di Bumi Serambi Mekkah.
Di tengah era modern yang serba cepat, masyarakat Aceh khususnya dibireuen masih menjunjung tinggi nilai-nilai Islam. Menjelang adzan zuhur, para pedagang bergegas menuju masjid terdekat, meninggalkan urusan duniawi untuk memenuhi panggilan Ilahi.
“Setiap Jumat kami tutup sekitar pukul 11.30. Sudah menjadi kebiasaan turun-temurun, dan ini bagian dari tanggung jawab moral kami sebagai umat Islam,” ujar Tgk. Hanafiah, salah satu pedagang di Pasar Bireuen.
Fenomena ini semakin memperkuat citra Aceh sebagai wilayah yang konsisten menerapkan syariat, bukan sekadar aturan, tapi juga budaya.
Belum pernah ada kota ataupun daerah di Indonesia menutup segala aktifitas pada saat Jumat tiba, Aceh lah yang paling utama menjalankan kegiatan ini. Semoga bisa di contohkan oleh daerah daerah lain.(*)
Musliadi
