3 Kabupaten Dilampung Terkena Banjir Rob, Kabid BPBD Tesa Himbau Warga Waspada

 

Indonesia Investigasi

 

LAMPUNG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lampung, Melalui Tesa ( Kabid BPBD Lampung) Jumad Malam 7 November 2025,.Tesa Menyatakan sejumlah kelurahan di Kota Bandarlampung terdampak banjir rob akibat fase hidrometeorologi basah yang disebabkan adanya cuaca ekstrem Di Lampung .

Bacaan Lainnya

 

Ia mengatakan adanya bencana banjir rob tersebut terjadi akibat adanya fase hidrometeorologi basah akibat peralihan cuaca memasuki musim penghujan

 

Banjir rob kembali merendam sejumlah wilayah pesisir di Kota Bandar Lampung, Kamis malam (6/11). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 18.30 WIB dan berdampak di beberapa kelurahan, terutama di Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bumi Waras, dan Teluk Betung Barat. Ungkapnya

 

Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung, 3 Kabupaten/Kota Yang Terdampak, yaitu titik terdampak meliputi:

 

1. Bandar Lampung

Jl. Ikan Sepat Gg. Haji Hamid 2, RT 042, 043, 044, dan 046 LK III, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan.

Jl. Ikan Bawal RT 028 LK III (Pasar Gudang Lelang), Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras.

Belakang Puskesmas Sukaraja, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras.

Jl. Teluk Bone, Kelurahan Kota Karang, Kecamatan Teluk Betung Barat.

 

2. Kabupaten Pesawaran.

Enam dusun di Desa Pahawang, Kecamatan Marga Punduh, Kabupaten Pesawaran, dan banjir rob terjadi sejak tiga malam terakhir. Air laut yang pasang tinggi menerobos ke permukiman warga dan merendam sejumlah rumah di kawasan pesisir.

 

3. Lampung Selatan

Beberapa kecamatan di Lampung Selatan diterjang banjir rob,

Akibat banjir rob tersebut dua kapal nelayan di Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo rusak ringan dan enam bagan nelayan di Desa Rangai Tritunggal rusak dan tiangnya hampir roboh. di Desa Suak, ombak laut naik sampai ke daratan, dari pukul 18.30 WIB sampai pukul 21.00 WIB. Semua pantai yang ada di Desa Suak tergenang air. Salah satunya pantai Muara Indah

 

Kabid BPBD Lampung , Tesa Mengimbau Agar Masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir rob dalam beberapa hari ke depan, Himbauan diberikan kepada masyarakat Lampung , khususnya yang tinggal di daerah pesisir Lampung untuk selalu memperhatikan info dari Pusdalops BPBD dan BMKG terkait siaga bencana hidrometeorologi, akibat curah hujan yang turun yang diperkirakan cukup tinggi sampai dengan sangat tinggi di provinsi Lampung, antara bulan November sampai dengan Januari, Kata Tesa Jumad malam 7 November 2025.

 

Tesa Juga Mengingatkan Kepada Masyarakat Lampung, Khususnya Daerah Terdampak , Agar selalu siaga dan waspada dan melaporkan setiap kejadian bencana kepada BPBD setempat. kata Tesa

 

Untuk informasi mengenai prakiraan cuaca dapat di akses di Instagram Pusdalops BPBD provinsi Lampung atau di BMKG Lampung

Segala informasi mengenai prakiraan cuaca dan kebencanaan dapat diakses secara langsung. jelas Tesa

 

Genangan air di beberapa lokasi dilaporkan mulai berangsur surut.

Menurut Tesa fenomena banjir rob ini merupakan bagian dari fase hidrometeorologi basah yang mulai berlangsung sejak pertengahan Oktober. Musim hujan di Lampung sudah dimulai sejak dasarian kedua Oktober, tepatnya sekitar 11 Oktober 2025. Curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan akan terus terjadi hingga Februari 2026,” jelasnya.

 

Tesa Juga Juga mengingatkan masyarakat pesisir untuk tetap siaga menghadapi kemungkinan kenaikan muka air laut, terutama di wilayah padat permukiman dan rendah di sekitar Teluk Lampung.

 

Hendrik

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *