Magelang, Jawa Tengah – Pada hari Selasa, 28 Mei 2024, dilaksanakan Rapat Koordinasi Kabupaten/Kota Tanggap Ancaman Narkoba (KOTAN) Tahun 2024 yang bertempat di Hotel Artos Magelang. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah, Brigjen Pol. Agus Rohmat, S.I.K., S.H., M.Hum, bersama jajaran PJU BNNP Jawa Tengah serta perwakilan FORKOMINDA dari Kota Magelang, Kabupaten Magelang, dan Kabupaten Purworejo.
Sementara Bupati Purworejo, Hj. Yuli Hastuti, S.H., menyatakan bahwa meskipun kasus narkoba di Purworejo kecil, pihaknya akan terus mendukung program-program dari BNN. “Di Purworejo, kasus narkoba ini kecil, tapi kita sebisa mungkin akan terus bekerja mendukung program-program dari BNN,” katanya.
Selanjutnya PJ Bupati Magelang, H. Sepyo Achanto, S.H., M.H., menegaskan bahwa peran ini juga menjadi kewajiban pemerintah daerah. “Ancaman narkoba harus menjadi perhatian serius karena dapat melemahkan sendi-sendi bangsa bahkan mampu melenyapkan generasi muda suatu bangsa,” lanjut beliau. Menurutnya, generasi yang menjadi pengguna narkoba sudah tidak lagi mempunyai cita-cita atau harapan dalam membangun negara yang lebih maju dan mewujudkan kemakmuran rakyat. “Saat ini, para pelaku kejahatan narkoba mempunyai cara dan pola yang begitu lihai dan canggih dalam melakukan peredaran gelap narkotika dan menyasar para pengguna narkoba pada seluruh lapisan masyarakat,” imbuh Sepyo.
KOTAN merupakan kebijakan yang mendorong berbagai sektor pembangunan di wilayah kabupaten/kota untuk mengantisipasi, mengadaptasi, dan memitigasi ancaman narkoba. Strategi yang digunakan adalah pendekatan multi sektor, melibatkan lembaga pendidikan, pemerintahan, dan media.
(Arief/Red)