Boyolali, Jawa Tengah – Mulai tanggal 15 hingga 28 Juli 2024, Polres Boyolali akan menggelar Operasi Patuh Candi 2024 dengan tema “Meningkatkan Profesionalisme dan Kemampuan Anggota untuk Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Arus Lalu Lintas Pasca Hari Bhayangkara 2024.”
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengungkapkan hal ini saat memimpin Pelatihan Pra Operasi (Latpraops) Patuh Candi 2024 di Aula Bhara Merapi Mapolres Boyolali pada Jumat (12/7/2024).
“Operasi Patuh Candi 2024 adalah kegiatan rutin yang kami lakukan, namun kami tetap harus waspada dan serius dalam menjalankan tugas ini,” tegas AKBP Petrus.
Beliau juga menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas dalam meningkatkan kesadaran berlalu lintas di masyarakat. “Kita perlu berinovasi dan kreatif dalam upaya menurunkan angka pelanggaran, kecelakaan, dan korban fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas,” katanya.
Dalam pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2024, Kapolres Boyolali juga menekankan pentingnya memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. “Kami harus menggunakan pendekatan humanis, ini kunci keberhasilan operasi kami. Kami tidak boleh bersikap arogan, tapi tunjukkan bahwa Polri adalah pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat,” tambahnya.
AKBP Petrus Parningotan Silalahi menyimpulkan dengan harapan besar, “Kami berharap Ops Patuh Candi 2024 dapat berjalan aman, lancar, dan selamat tanpa insiden yang mencolok.”
Pelatihan Operasi Patuh Candi 2024 ini merupakan langkah penting dalam persiapan sebelum pelaksanaan operasi polisi serentak di 34 Polres di Polda Jawa Tengah. Harapannya, operasi ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Boyolali dengan menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman dan tertib. Ayo, dukung bersama untuk keselamatan kita semua!
(Naniek/Red)
