Pekalongan, Jawa Tengah – Sebuah pohon besar yang terletak di tepi jalan raya Karanganyar-Kajen, Kabupaten Pekalongan, kini menjadi ancaman serius bagi keselamatan para pengguna jalan. Jalan tersebut merupakan jalan provinsi, dan meskipun pohon ini selama bertahun-tahun telah memberikan keteduhan dan kenyamanan bagi warga sekitar, kondisinya yang semakin rapuh kini menimbulkan kekhawatiran. Senin (27/05/2024).
Menurut laporan warga, pohon ini menunjukkan tanda-tanda kerusakan parah pada batang dan cabang-cabang utamanya. Daun-daun mulai menguning, ranting-ranting sering jatuh, dan bagian batang tampak keropos, meningkatkan risiko tumbangnya pohon tersebut, terutama saat cuaca buruk seperti hujan lebat dan angin kencang.
Haji Iwan, seorang warga Karanganyar, menyampaikan kekhawatirannya, “Setiap kali saya lewat sini, saya selalu was-was. Pohon ini sangat besar, dan kalau tiba-tiba tumbang, bisa sangat berbahaya bagi pengguna jalan.” Kekhawatiran serupa juga dirasakan oleh pengendara lain yang sering melintasi jalur ini.
Namun, meski kekhawatiran warga semakin meningkat, hingga saat ini belum ada tindakan nyata dari dinas terkait untuk menangani kondisi pohon yang rapuh tersebut. Warga sangat berharap agar dinas terkait segera mengambil tindakan karena sudah ada korban tertimpa ranting yang jatuh.
Titik letak pohon besar tersebut berada di Desa Kulu, tepat di depan toko besi baja dan sebelum pom bensin sebelah kiri jalan jika dari arah Kajen.
“Kami sangat berharap pemerintah segera bertindak sebelum terjadi sesuatu yang buruk,” ujar Hartono, seorang warga yang tinggal di jalur jalan provinsi Karanganyar-Kajen.
Kondisi ini membuat warga dan pengguna jalan semakin cemas. Mereka berharap agar dinas terkait segera turun tangan untuk melakukan pemeriksaan dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan, seperti pemangkasan cabang-cabang yang rapuh atau bahkan penebangan pohon jika kondisinya sudah sangat membahayakan.
Sementara menunggu tindakan dari pihak berwenang, pengguna jalan dihimbau untuk ekstra hati-hati saat melintasi area tersebut dan menghindari parkir di bawah pohon yang tampak rapuh. Keselamatan publik menjadi prioritas utama, dan tindakan pencegahan sederhana ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan.
(Hatose)