Diduga Kepala Puskesmas Labuhan Batu Lakukan Pembelian Obat Secara Fiktif

Indonesia Investigasi 

 

 

Labuhan Batu, Sumut – Diduga kepala puskesmas (Kapus) yang bertugas di puskesmas wilayah kabupaten labuhan batu, propinsi Sumatera Utara lakukan dugaan pembelian obat dan alat medis secara fiktif dengan menggunakan dana APBN yang bersumber BOK pada tahun anggaran 2024.

Bacaan Lainnya

 

Hal ini di jelaskan narasumber yang enggan namanya disebutkan, masalah itu memang ia dek. tahun 2024 kemarin itu kejadiannya, dimana kapus LB dan kapus TS beli obat – obatan, timbangan di apotek. namun pembelian itu sebenarnya nggak ada alias fiktif, tapi orang itu pake bon faktur bohongan dek. (07/04/2025).

 

Satu lagi dek, kapus LB itu tidak pernah masuk kantor ke puskesmas, tapi dia bekerja sama dengan pegawainya untuk mengisi masalah Absensinya beliau. kapus LB itu dek di rantau prapat aja nggak pernah masuk kerja, dianya tinggal di padang pasir perumahan dekat akper dengan pasangan ny yang diduga belum ada ikatan resmi (pernikahan). Jelas sumber .

 

Yang mana program pemerintah pusat dengan melalui dana APBN bersumber dana BOK ke puskesmas yang ada di daerah. yang mestinya harus di gunakan sesuai juknis ny dan dipergunakan untuk kesehatan, keselamatan masyarakat.

 

Seperti mana jawaban kapus TS, ketika sisi jawab terhadap media online Indonesiainvestigasi.com (08/04/2025).

” mau tanya apa dek, Kalau masalah itu y terserah la. bersahabat itu lebih baik dek, tapi sudah lah dek lagi an saat ini kakak masih ada tamu. pungkas TS sambil menutup selulernya.

 

Tak sampai disitu, media online indonesiainvestigasi.con mencoba konfirmasi terhadap kapus LB, dengan melalui pesan singkat Washapp ny. namun kapus LB enggan menjawab pertanyaan awak media.

 

Sehingga masalah hal ini menjadi suatu yang menarik bagi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) untuk melaporkan kapus LB dan kapus TS kepada pihak penegak hukum. agar dapat mempertanggung jawabkan dugaan korupsi dana BOK pada puskesmas.

 

Sampai terbit nya pemberitaan ini di publik. media online indonesiainvestigasi.com akan menindak lanjuti hal ini hingga ke dinas kesehatan labuhan batu. serta melihat tindakan pemerintah Pemkab Labuhan Batu, khususnya kepala dinas kesehatan labuhan batu.

 

 

Penulis : Chairul Ritonga/red

Pos terkait