Bupati Pidie Jaya Resmikan Gedung Perpustakaan Daerah Baru, Dorong Budaya Literasi Masyarakat

Indonesia-Investigasi.com

 

Meureudu_Pidie Jaya, Aceh – 15 April 2025 – Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya meresmikan Gedung Perpustakaan Daerah sebagai upaya meningkatkan akses informasi dan membangun budaya literasi masyarakat. Peresmian dilakukan oleh Bupati Pidie Jaya H. Sibral Malasyi, MA, S.Sos., ME, didampingi Wakil Bupati Hasan Basri, ST., MM, serta Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perguruan Tinggi, Dr. Taufik A. Gani, S.Kom., M.Eng.Sc.

 

Bacaan Lainnya

Acara peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati, pemotongan pita bersama Wakil Bupati dan Forkopimda, serta prosesi peusijuk oleh Ketua MPU Pidie Jaya. Gedung baru ini dibangun dengan dana DAK Fisik Tahun 2024 senilai Rp10 miliar, berdiri di atas lahan seluas 1.177,23 meter persegi, dan memiliki dua lantai dengan fasilitas layanan perpustakaan modern.

 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh, Plt Sekda, para Asisten, Kepala SKPK di lingkungan Pemkab Pidie Jaya, serta jajaran Forkopimda.

 

Dalam sambutannya, Bupati Sibral Malasyi menyampaikan rasa terima kasih kepada Perpustakaan Nasional RI atas dukungan yang diberikan. Ia berharap kehadiran gedung ini menjadi pusat aktivitas literasi yang diminati masyarakat.

 

“Dengan diresmikannya gedung perpustakaan ini, geliat literasi di Kabupaten Pidie Jaya dapat terasa. Saya berharap masyarakat antusias mengunjungi perpustakaan agar lebih sadar akan pentingnya membaca,” ujarnya.

 

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Pidie Jaya, Manfarijah, menambahkan bahwa perpustakaan merupakan tempat strategis dalam membangun identitas, logika, inovasi, dan kreativitas. “Perpustakaan adalah gudang ilmu dan sumber inspirasi bagi masyarakat. Keberadaannya sangat penting dalam pembangunan daerah,” katanya.

 

Peresmian ini menjadi momentum penting dalam mengembangkan layanan literasi yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Pidie Jaya.

 

Reporter

 

Arju Na Fahlefi

Pos terkait